TASLABNEWS.COM, LABUHANBATU – Sejumlah oknum wartawan yang bertugas di Labuhanbatu khususnya yang bekerjasama dengan Pemkab Labuhanbatu merasa kecewa dengan pembatasan publikasi berita Pemkab melalui Diskominfo Labuhanbatu TA 2025.
“Hanya 10 berita diterima dan dibayar setiap bulannya berita publikasi kegiatan Pemkab Labuhanbatu, gimana mau sejahtera wartawan,” ujar BH salah seorang wartawan yang bekerjasama dengan Diskominfo Labuhanbatu, Kamis (13/2/2025) usai menerima honor berita dari Diskominfo Labuhanbatu.
![Pengumuman di pintu ruangan kepala dinas Kominfo Labuhanbatu.](https://www.taslabnews.com/wp-content/uploads/2025/02/IMG-20250213-WA0169-scaled.jpg)
Dia mengaku hanya menerima sekitar Rp 300 ribuan honor berita saat ini dari Diskominfo Labuhanbatu yang sebelumnya bisa mencapai Rp 500 ribuan lebih pada tahun lalu meskipun di bulan November dan Desember tidak dibayar.
“Kecewa jugalah. kalau tak dibatasi kan lumayan juga buat tambahan penghasilan. Adanya pembatasan jumlah berita yang dibayar Diskominfo Labuhanbatu ini bertolak belakang dengan penyataan Bupati Labuhanbatu terpilih Maya Hasmita dalam janji politiknya akan menyejahterakan wartawan di Labuhanbatu,” keluhnya diamini teman lainnya.
BH mengharapkan transparansi jumlah anggaran dana publikasi pemberitaan dan iklan yang dianggarkan Pemkab Labuhanbatu TA 2025.
“Jangan alasan pengurangan anggaran dana sehingga dibatasinya berita publikasi Pemkab Labuhanbatu. Berapa sebenarnya jumlah anggaran untuk pemberitaan dan iklan di Diskominfo Labuhanbatu apakah sudah disesuaikan dengan wartawan yang telah bekerjasama,” pungkasnya.
Sebelumnya, Kepala Bidang (Kabid) Komunikasi dan Informasi Publik (KIP) Diskominfo Labuhanbatu Indra Sutan Harahap saat dltemui di ruang kerjanya, Selasa (11/2/2025) berjanji akan memaparkan berapa anggaran khusus untuk pemberitaan dan iklan di Diskominfo Labuhanbatu.
Sementara Kepala Diskominfo Labuhanbatu Ahmad Fadly Rangkuti belum berhasil dikonfirmasi wartawan terkait anggaran pemberitaan dan iklan tahun anggaran 2025. Saat disambangi ke kantornya Kamis (13/2/3025) tidak berada di tempat dan ruang kerjanya terlihat tertutup. (CS/Syaf)