TASLABNEWS | ASAHAN-Sejumlah warga di Dusun 8, Desa Panca Arga, Kecamatan Rawang Panca Arga, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara menggotong jenazah menggunakan tandu sejauh dua kilometer ke rumah duka.
Pasalnya mobil ambulans tidak bisa lewat akibat kondisi jalan yang rusak.
“Mobil ambulans yang membawa jenazah terhenti di jalan yang rusak, sehingga pihak keluarga dan warga langsung menggotong jenazah sejauh dua kilo meter,” kata salah seorang warga Bambang, Minggu (29/12/2024).
Warga yang meninggal karena sakit tersebut bernama Rubin Siregar yang merupakan warga Dusun 8, Desa Panca Arga.
Almarhum meninggal di Rumah Sakit Permata Bunda Kisaran akibat sakit yang di deritanya.
“Dari informasi yang diperoleh, almarhum di bawa ke rumah sakit dua hari yang lalu karena sakit yang di deritanya. Almarhum mengalami sakit lambung, sudah pernah juga berobat ke Medan, namun dua hari yang lalu sakit lambung nya kambuh dan langsung di bawa ke rumah Sakit Permata Bunda Kisaran,” ucap Bambang.
Bambang mengatakan, jalanan yang dilalui oleh mobil ambulans tersebut memang dalam kondisi rusak. Hal itu diperparah ketika kondisi hujan.
Dia mengatakan kondisi jalan yang berlubang membuat pengguna jalan kesulitan melintas.
Sementara Kepala Desa Panca Arga, Supriadi saat di konfirmasi mengatakan, jalan yang di maksud setiap tahun sudah di usulkan perbaikan nya lewat musrembang.
“Jalan tersebut merupakan jalan kabupaten, setiap tahun di usulkan lewat musrembang, namun belum juga ada tanggapan,” terang Supriadi. (Edi/Syaf)