TASLABNEWS | ASAHAN-Dikhawatirkan memakan korban jiwa, masyarakat pengguna Jalan Sei Beluru menuju Kecamatan Meranti, Kabupaten Asahan Sumatera Utara mendesak pihak terkait untuk melakukan percepatan pembangunan gorong-gorong.
Gorong-gorong yang baru di kerjakan, Rabu (6/11/2024) malam dan belum di selesaikan sampai Kamis (7/11/2024).
Luhut salah satu warga setempat mengatakan, awalnya di titik tersebut tidak ada gorong-gorong. Namun, dengan pembuatan drainase jalan nasional maka di buat saluran pembuangan air.
Karena jalur itu merupakan jalan masuk beberapa kecamatan, maka aktivitas lalu lintas tinggi sehingga kalau tidak segera di selesaikan di khawatirkan akan terjadi kecelakaan.
“Hanya tinggal menunggu waktu, pengendara kalau tidak ekstra hati-hati akan masuk lubang bekas galian pembangunan gorong-gorong tersebut, ” ucap Luhut.
Dari pantauan media ini di lapangan, akibat pembangunan yang tidak langsung di selesaikan menyebabkan arus lalu lintas terganggu dan membahayakan.
Karena setiap mobil dan pengendara sepedamotor melintas yang tidak mengetahui kondisi akan terjebak. (Edi)