TASLABNEWS, ASAHAN-Sekolah Dasar Negeri (SDN) 010082 Pondok Bungur tidak menggelar upacara bendera akibat tali tiang bendera putus. Selain itu, ada ruangan kelas yang dijadikan lokasi prostitusi.
“Biasa kami setiap Senin upacara bendera pak, namun tadi pagi di lihat talinya putus,” terang Kepsek SDN Pondok Bungur Meriah, Senin 15/7/2024).
Selain itu Meriah menjelaskan kepada taslabnews, di sekolahnya tidak aman, selalau ada barang yang hilang, bahkan ruang sekolah di jadikan tempat protitusi dan meminum keras.
“Kawasan sekolah jauh dari perumahan warga, sering kami jumpai di beberpa ruangan si jadikan tempat prostitusi dengan ditemukan kondom dan alat pembalut wanita, ” ungkap Meriah.
“Saya hanya berharap sekolah ini aman, tidak lagi di jadikan tempat maksiat, ” ujarnya.
Selain itu ia juga menerangkan jumlah siswa yang menimba ilmu di sana sangat sedikit, hanya 29 orang
“Jumlah siswa mulai kelas 1 sampai 6 berjumlah 29 orang dan tahun ini hanya mendapatkan siswa kelas 1 hanya 4 orang, ” jelasnya.
Dari pantauwan taslabnews sekolah SDN 010082 Pondok Bungur tidak layak lagi di gunakan, di sana sini banyak kayu yang sudah lapuk bahkan ada beberapa ruangan kelas yang pintunya jebol. (Edi/Syaf)