TASLABNEWS,ASAHAN-Kecelakaan terjadi di perlintasan rel kereta api di Jalan Umum Jurusan Kisaran – Air Joman tepatnya di Perlintasan Kereta Api tanpa Palang di Lingkungan VII, Kelurahan Siumbut Baru, Kecamatan Kota Kisaran Timur, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, Sabtu (22/6/2024) sekitar pukul 12.00 wib.
Kali ini korbannya pengendara Mobil Minibus Honda Mobilio BK-1911-VV.
Mobil ditabrak kereta api jurusan Tanjungbalai- Kisaran. Dugaan sementara, pengemudi kurang hati-hati pada saat melintas di perlintasan rel kereta api.
Dari Keterangan Kasat Lantas Polres Asahan melalui kanit Gakkum Ipda Cristianshen SH mengatakan, korban berinisial MA (26) warga jalan Tower Perum TDI Blok B no 33 Kelurahan Mutiara, Kecamatan Kisaran Timur, Kabupaten Asahan yang membawa 2 orang penumpang masing-masing berinisial YA(29) dan ZU (45) keduanya warga Asahan.
Di Jelaskan oleh Ipda Cristian, menurut kesaksian warga disekitar lokasi kejadian, warga yang melihat kejadian itu langsung memberikan pertolongan dengan cara mengeluarkan korban yang terjepit dari dalam mobil.
Korban selanjutnya dilarikan ke rumah sakit terdekat guna diberi pertolongan medis.
Di ketahui kejadian berawal saat korban yang mengendarai mobilnya datang dari arah Air Joman, menuju ke arah Kisaran.
Naas setibanya di lokasi kejadian, diduga korban kurang hati-hati saat melintas di perlintasan rel kereta api. Korban tidak mengetahui adanya kereta api jurusan Tanjungbalai – Kisaran yang melintas.
Akibatnya, mobil yang di kemudikan korban langsung ditabrak kereta api tersebut.
Korban mengalami luka serius di bagian dada terasa sesak, luka lecet pada punggung tangan kiri, luka lecet pada lutut kiri dan luka lecet pada punggung ibu jari kaki kanan.
Saat ini korban dirawat di RSU Permata Hati Karang Anyer Kisaran, sedangkan mobil korban juga mengalami ringsek berat dan tidak bisa difungsikan lagi.
Lanjut Ipda Cristian kasusnya sudah di tangani pihak lakalantas Polres Asahan.
Sebagai barang bukti bangkai mobil diamankan petugas ke kantor laka lantas Polres Asahan guna penyelidikan lebih lanjut. (Edi/Syaf)