TASLABNEWS, ASAHAN-Warga Kecamatan Buntu Pane, Kabupaten Asahan, Selasa (28 mei 2024) sekira pukul 10:35 wib menggelar aksi unjuk rasa lanjutan (jilid II) di PTPN IV regional 1.
Aksi ini dipimpin ustadz Bisri dan Dian. Dalam orasi nya mereka menuntut Distrik/General manager Ikhsan Sawal Sinuraya agar keluar menemui pengunjuk rasa.
Masa yang ber unjuk rasa dihalaman kantor distrik PTPN IV regional 1 Asahan menyayangkan
sikap pejabat PTPN IV yang dinilai arogan.
“Kami anggap sikap tersebut jauh dari nilai nilai norma yang ada.
Kami nilai sikap pejabat itu telah mencorang nama baik perusahaan yang tak bisa membawakan keharmonisan di ruang lingkup masyarakat. Padahal perusahaan dan masyarakat itu dari dulu telah berdampingan,” ucapnya.
“Maka dari itu kami masyarat sekitar desa yang bergabung dari Aliansi ambun menggelar aksi damai unjuk rasa jilid II dan tidak sampai di sini saja. Kami akan adakan aksi damai jilid III di kantor direksi PTPN IV Regional 1 Medan nantinya.
Bahkan akan ada aksi aksi unjuk rasa damai selanjutnya,” ucapnya
Dengan rasa kesal terlihat masyarakat yang berunjuk rasa berusaha untuk menerobos untuk menemui Distrik Ikhsan Sawal Sinuraya yang di duga bersembunyi di dalam kantor tak berani menghadapi masa .
Dalam aksi unjuk rasa damai terlihat sebagian masa membakar ban bekas mobil dan aksi dorong dorongan antara masyarakat dengan aparat kepolisian dan security yang siaga dalam pengawalan pengamanan agar tidak terjadinya kontak fisik saat unjuk rasa damai berlangsung.
Kapolsek Parapat Janji bersama anggotanya tampak sigap dalam mengawal aksi unjuk rasa. (Edi/Syaf)