TASLABNEWS, ASAHAN-
Sejumlah Kepala Sekolah SD dan SMP di Asahan mengaku dimintai uang oleh oknum pejabat di Dinas Pendidikan dalam pencairan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
Sejumlah Kepala sekolah SD dan SMP di Kabupaten Asahan saat diwawancarai awak media mengaku sangat resah dengan aturan yang diberlakukan Dinas Pendidikan Asahan.
Sayangnya, para kepala sekolah tidak bersedia menyampaikan identitas karena takut kepada atasan.
Para kepala sekolah menjelaskan, saat pemeriksa SPJ (Surat Pertanggungjawaban), mereka dimintai uang. Kemudian saat pemeriksaan RKAS (Rencana Kegiatan Anggaran Sekolah), diminta lagi. Lalu untuk penyerahan rekomendasi BOS, para kepala sekolah kembali harus menyerahkan kepada salah satu kepala bidang di Dinas Pendidikan Asahan.
Mereka mengatakan, bila permintaan tidak dipenuhi, berkas pengurusan dana BOS dipersulit.
“Saya dengar berbeda-beda kutipannya, tergantung banyaknya siswa,” beber seorang kepala sekolah.
Sementara Seketaris Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan Musa Al Bakri, saat di hubungi Via SMS belum memberikan tanggapan. (Edi)