TASLABNEWS, ASAHAN – Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Asahan, Haris M Rambe mengakui bahwa proyek pembangunan jalan dari Simpang 2 Desa Serdang menuju Simpang Pasar 1 Desa Panca Arga, Kecamatan Rawang Panca Arga, kurang volume.
Berbiaya Rp8 Miliar Lebih, Proyek PUTR Asahan di Rawang yang Baru Siap Dikerjakan Sudah Rusak
Proyek Jalan Simpang Pasar 2 Menuju Pasar 1 Desa Panca Arga Diduga Kurang Volume
“Memang proyek jalan tersebut kurang volume, karena jalan tersebut masih bagus, lagian nanti sisa anggarannya akan dialihkan ke tempat lain,” ungkap Haris kepada kru media taslabnews.com, Senin (4/12/2023).
Namun Haris tidak menjelaskan, sisa anggaran tersebut akan di alihkan ke mana.
Disebutkannya juga bahwa masa pengerjaan proyet tersebut melebihi waktu yang telah ditargetkan. Seharusnya pekerjaan tersebut selesai pada tanggal 19 Oktober 2023, namun baru selesai pada bulan Nopember 2023.
“Sesuai dengan peraturan, pihak kontraktor akan di denda, satu per seribu dari sisa kontrak,” terang Haris.
Diketahui bahwa jalandari Simpang 2 Desa Serdang menuju Simpang Pasar 1 Desa Panca Arga merupakan jalan penghubung antara Kecamatan Meranti dan Rawang Panca Arga.
Anggaran pembangunan jalan tersebut bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp8.709.309.665,91, demgam pelaksana pekerjaan CV. Karya Bhakti Perkasa. Dan masa kerja pekerjaan mulai 23 Mei 2023 hingga 19 Oktober 2023. (edi/mom)