SIBOLGA, TASLABNEWS – Dalam kegiatan memonitoring wilayah binaan, Babinsa Koramil 06/Kota, Koptu Wariston Nainggolan menyempatkan diri melaksanakan kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan sejumlah Orangtua yang ditemuinya.
Sembari menyerap informasi perkembangan situasi dan kondisi yang terjadi di wilayah tugasnya, Babinsa mengingatkan para Orangtua agar memantau penggunaan gadget atau handphone kepada anak-anak. Kegiatan bertempat di Kelurahan Pancuran Gerobak, Kecamatan Sibolga Kota, Kota Sibolga.
“Kondisi ini harus kita ingatkan kepada para Orangtua. Sebab menggunakan gadget terlalu lama, akan dapat mempengaruhi kesehatan fisik, mental dan emosional anak,” kata Koptu Wariston Nainggolan mengingatkan kepada sejumlah Orangtua yang ditemuinya, Jumat (15/12/2023).
Babinsa Jajaran Kodim 0211/TT itu menuturkan, dampak negatif menggunakan gadget terlalu lama pada anak-anak, bisa membuat pribadi anak menjadi tertutup, gangguan tidur, suka menyendiri, berperilaku kekerasan, pudarnya kreativitas dan ancaman cyberbullying.
Hal tersebut dibenarkan Komandan Kodim 0211/TT, Letkol Inf Jon Patar Hasudungan Banjarnahor, S.I.P., M.I.P melalui Danramil 06/Kota, Mayor Inf Agustinus Samosir. Ditegaskannya, tindakan yang dilakukan Babinsa Jajarannya tersebut dalam rangka memberikan pemahaman terkait penggunaan gadget terhadap perkembangan anak-anak.
“Kami berharap para Orangtua agar lebih berperan aktif lagi terhadap perkembangan teknologi yang semakin canggih. Sehingga penggunaan gadget pada anak, harus tepat sasaran dan tepat waktu. Dalam kondisi sekarang ini, Orangtua harus selalu berperan aktif terhadap tumbuh kembang anak,” tegas Mayor Inf Agustinus Samosir.
Di era digital, terang Danramil 06/Kota itu, peran pengawasan Orangtua dalam mengawasi dan mengarahkan anak-anak dalam menggunakan gadget sangat penting. Peningkatan teknologi diakui memberikan banyak manfaat, namun juga dapat membawa dampak negatif jika tidak digunakan dengan bijak.
“Sebab jika waktu anak-anak banyak dihabiskan untuk bermain gadget, maka dapat mengganggu perkembangan sosial dan kognitif anak. Perlu ada batasan dan pengawasan yang tepat, agar anak juga memiliki waktu untuk berinteraksi sosial dan beraktivitas fisik dengan orang lain,” pungkas Perwira TNI-AD berpangkat satu mawar emas di pundak itu mengakhiri. (ReS/Syaf)
