TASLABNEWS, ASAHAN-Janji Kakan Kemenag Kabupaten Asahan akan panggil Bimas dan pengawas pendidikan Kristen terkait kutipan terhadap guru jangan cuma dongeng.
“Pasalnya, hingga saat ini tidak ada 1 pun yang ada dipanggil. Kami berharap statement yang di berikan itu bukan hanya dongeng untuk menina bobokkan masyarakat,” ucap Said Ibnu Rulian Ahmad, Ketua Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Al Washliyah Kabupaten Asahan, Selasa (19/09/2023).
“Kalaulah memang sudah dilaksanakan pemanggilan terhadap oknum yang bersangkutan, seharusnya di tampilkan dan di buktikan juga melalu media berita yang ada, dan itu sesuai dengan UUD RI Nomor 14 Tahun 2018 Tentang Keterbukaan informasi publik,” ucapnya.
Said menambahkan, kalaulah ini tidak segera ditangani langsung oleh kakankemenag, berarti kami menduga bahwa ada kongkalikong antara oknum tersebut dengan Kakan Kemenag Asahan.
Karena sampai saat ini tidak juga ada pemanggilan, kalau pun ada kenapa tidak juga di tampilkan di publik agar masyarakat juga mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.
Kemudian, Said dengan tegas mengatakan “kalau ini tidak segera di proses kami akan langsung turun ke jalan sambil melaporkan kepada pihak penegak hukum. (Edi/RIS)