TASLABNEWS, MEDAN-Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah ingatkan beberapa hal Kepada para wisudawan Angkatan I SMA Islam Plus Adzkia yakni untuk mencapai keberhasilan dalam meraih apa yang dicita-citakan. Antara lain tentang iman dan takwa, serta doa orang tua.
“Tantangan hidup ke depan semakin berat, persaingan juga cukup besar. Ilmu penting untuk mencapai keberhasilan, tapi iman dan takwa serta doa orang tua juga menjadi hal yang terpenting yang harus juga dimiliki oleh adik-adik dan kita semua,” ujar Ijeck, sapaan akrab Musa Rajekshah saat memberi kata sambutan dalam acara Wisuda di Regale Internasional Convention Center, Medan, Minggu (19/6).
Kehadiran Ijeck disambut hangat oleh Founder Adzkia Prof Irwan Prayitno, Pembina Yayasan Adzkia Internasional M Ramli, Ketua Yayasan Adzkia Internasional Ismanudin, Kepala Sekolah SMA Islam Plus Adzkia Fahrizal Barus.
Keberadaan SMA Islam Plus Adzkia, lanjutnya diisi oleh tim pengajar yang berpengalaman serta memiliki kredibilitas yang baik dalam mengembangkan pendidikan untuk menghasilkan sumber daya manusia yang unggul dan berkualitas. “Saya yakin, alumni angkatan pertama SMA Islam Plus Adzkia akan menjadi generasi penerus yang sukses, sukses secara ilmu juga memiliki akhlakul karimah,” ujarnya.
Pemerintah Provinsi Sumut, lanjut Ijeck, mengucapkan terima kasih kepada Yayasan Adzkia yang telah banyak berkontribusi dalam mencetak generasi penerus yang berkualitas. Pemerintah, lanjutnya, akan terus berupaya meningkatkan iklim investasi agar dapat memperluas lapangan pekerjaan di berbagai bidang.
Hal sama juga disampaikan Pembina Yayasan Adzkia Internasional M Ramli. Berbakti kepada orang tua adalah salah satu kunci sukses. “Orang bodoh dikalahkan oleh orang pintar, orang pintar dikalahkan dengan orang yang beruntung. Siapa yang beruntung? Mereka yang taat kepada Tuhannya dan berbakti pada orangtuanya,” ujar Ramli.
Lanjut Ramli, namun tidak bisa dipungkiri bila nilai akademik menjadi satu syarat tes masuk sekolah kedinasan sehingga persiapan yang matang juga harus disiapkan. “Kata kunci untuk masuk CPNS atau sekolah kedinasan itu nilai akademik, bobot akademik sangat menentukan dan sulit dimain-mainkan,” katanya.
Bimbel Adzkia, tambahnya, mengkhususkan layanannya pada penggemblengan akademik siswa SMA sederajat dan alumni Perguruan Tinggi yang akan mengikuti tes CPNS atau sekolah kedinasan tiap tahunnya (ril/Syaf)
