TASLABNEWS, ASAHAN – Apabila terpilih sebagai Kepala Desa (Kades) Suka Jadi, Kecamatan Meranti Kabupaten Asahan, Sahat Sianturi, warga Kota Medan yang daftar jadi bakal calon kepala desa (Balon Kades) Sukajadi, rela melepaskan statusnya sebagai dosen dan pendeta.
Itu dikatakan Sahat Sianturi kepada kru media taslabnews.com saat ditemui di kediamannya di Jalan di Jalan Platina IV, Gang Cinta Damai, Kelurahan Titi Papan, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan, Minggu (12/06/2022) pukul 21.00. WIB.
“Jika saya menang dalam pemilihan Kepala Desa Suka Jadi, semua aktifitas saya sebagai dosen bahkan status sebagai Pendeta akan saya tinggalkan,” ujar pria yang bergelar Doktor Teologia itu.
Diperoleh informasi, Sahat Sianturi mendaftarkan dirinya menjadi Balon Kades Suka Jadi bersama dua warga Kota Medan lainnya, Omega Siburian dan Marga Pasaribu, pada hari terakhir pendaftaran.
Ikutnya tiga warga Kota Medan tersebut menimbulkan keheranan warga Desa Suka Jadi. Pasalnya, warga desa tidak pernah mengenal ketiga kontestan tersebut.
“Sampai saat ini, kami tidak tau visi dan misi mereka bertiga. Ketiganya juga tidak ada memiliki sanak saudara di Desa Suka Jadi,” ujar Usman Manik kepada kru media taslabnews.com, Senin (13/06/2022). (edi/mom)