TASLABNEWS, ASAHAN – Telah enam tahun Perusahaan Pembuatan Pupuk KUD Meranti melakukan pengolahan dan pembuatan pupuk di gudang KUD Meranti di Dusun 8, Desa Meranti, Kecamatan Meranti, Asahan, namun pengusaha belum pernah menyalurkan CSR kepada warga setempat.
Menurut Kepala Desa (Kades) Meranti, Kasno, semenjak dirinya menjabat sebagai Kades Meranti, belum pernah sekalipun pengelola ataupun pengusaha perusahaan KUD Meranti menyalurkan CSR kepada warga setempat.
“Sudah 5 tahun saya menjabat sebagai Kades, tak pernah Pengelola atau Pengusaha pembuatan pupuk itu memberikan CSR kepada warga setempat. Dalam artian, pembuatan pupuk di Dusun 8 tidak bermanfaat bagi warga setempat,” tutur Kasno.
Hal yang sama juga disampaikan Kepala Dusun 8, Desa Meranti, Toni kepada kru media taslabnews.com, pengelola tidak pernah meyalurkan bantuan apalagi CSR.
“Saat terjadi banjir di wilayah dusun 8 lalu, mereka (pengusaha) pembuatan pupuk itu tidak ada sama sekali berempati kepada warga yang ditimpa bencana,” ujar Toni seraya mengungkapkan bahwa pembuatan pupuk tersebut sudah berlangsung enam tahun. (edi/mom)