Sebagai kaum millenial karier politik Hendriyanto Sitorus SE MM terbilang sukses. Betapa tidak, diusianya yang terbilang muda ayah tiga anak ini didaulat memimpin sejumlah organisasi.
Usai menamatkan kuliah pada tahun 2010, Hendriyanto mengikuti organisasi kepemudaan. Tiga tahun kemudian, pria yang lahir pada 13 Desember 1988 ini didaulat memimpin Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura).
Kepiawaiannya memimpin KNPI Kabupaten Labuhanbatu Utara membuat organisasi lain juga mendaulat ayah tiga anak ini memimpin organisasi di kabupaten yang mekar tahun 2008 itu.
Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG), Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI), Pramuka kemudian mendaulatnya untuk memimpin organisasi itu. Tidak hanya tingkat kabupaten, Hendriyanto juga dipercaya sebagai Bendahara Karang Taruna Sumatera Utara.
Berbekal pengalaman memimpin organisasi, Hendriyanto mulai terjun ke dunia politik. Di usia 26 tahun, suami dari dr Rama Dhona Sihotang SpA ini mengikuti kontestasi pemilihan legislatif (pileg) yang diusung Partai Golkar.
Debutnya di kancah perpolitikan dengan mengikuti pileg mengantarkannya menjadi anggota DPRD Kabupaten Labuhanbatu Utara.
Mendaftar dari Daerah Pemilihan (Dapil) IV, Kecamatan Aek Kuo dan Merbau, Hendriyanto berhasil meraup suara terbanyak. Saat itu, ia berhasil meraup 4.540 suara dukungan.
Pada pileg 2019, Hendriyanto kembali maju dari Partai Golkar. Maju dari Dapil 3, Kecamatan Aek Kuo dan Merbau, Hendriyanto kembali meraup suara terbanyak dengan perolehan 7.045 suara.
Ia mengungguli raihan suara senior-seniornya di Partai Golkar. Dua kali mengikuti pileg, Hendriyanto mencatatkan namanya sebagai peraih suara terbanyak pada pileg Labuhanbatu Utara.
Pada periode kedua sebagai anggota dewan, Hendriyanto mengundurkan diri. Pengunduran dirinya sebagai syarat mengikuti pemilihan kepala daerah (pilkada) 2020. Tekadnya melanjutkan kepemimpinan sang ayah, H Kharuddin Syah SE, bupati terpilih dua periode.
Pada pilkada itu, meski Hendriyanto telah mengikuti mekanisme penjaringan balon bupati yang ditetapkan oleh Partai Golkar, namun DPP Partai Golkar merekomendasikan Ketua DPD Golkar Labuhanbatu Utara yang juga Ketua DPRD Labuhanbatu Utara, Drs H Ali Tambunan untuk diusung sebagai balon bupati.
Kendati DPP Partai Golkar menetapkan Ali Tambunan diusung pada pilkada 2020, namun Ketua DPD Golkar Sumatera Utara, H Musa Rajekshah mengaku Hendriyanto merupakan salah satu kader terbaik.
Pengakuan Wakil Gubernur Sumatera Utara itu disampaikan saat pelaksanaan konsolidasi partai di Rantauprapat, Jumat (4/12/2020) atau lima hari menjelang pilkada berlangsung.
Dalam komposisi kepengurusan Partai Golkar Sumut periode 2020-2025 yang diketuai oleh H Musa Rajekshah, Hendriyanto duduk sebagai Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah VI Labuhanbatu Raya (Labuhanbatu, Labuhanbatu Utara, Labuhanbatu Selatan).
Untuk mengikuti Pilkada, putra sulung H Kharuddin Syah SE ini akhirnya berlabuh ke partai lain untuk maju sebagai balon bupati Labuhanbatu Utara. Partai Hanura, PPP, PAN dan PBB menjadi sampan berlabuh mengikuti kontestasi pilkada.
Pada kontestasi pilkada itu, Hendriyanto yang berpasangan dengan H Samsul Tanjung ST MH meraup suara terbanyak. Pasangan dengan tag line ‘Hebat’ ini berhasil meraih 82.806 suara. Perolehan signifikan suara pasangan ini mengantarkan mereka duduk di kursi bupati dan wakil bupati.
Amanah yang dipercayakan masyarakat kepadanya tentu saja melalui proses panjang. Amanah itu tidak ujug-ujug datang. Kematangan berorganisasi, rasa sosial dan empati yang tinggi kepada masyarakat tentu menjadi salah satu faktor penilaian masyarakat memberikan amanah untuk mewujudkan cita-cita pemekaran, yakni kesejahteraan masyarakat.
Karier politik Hendriyanto mengikuti jejak sang ayah. Sama-sama pernah terpilih dua periode menjadi anggota dewan, dan mundur di periode kedua untuk mengikuti kontestasi pilkada.
Sang ayah di periode kedua mundur dari DPRD Provinsi Sumatera Utara, sedang Hendriyanto mundur dari DPRD Kabupaten Labuhanbatu Utara. Kemudian terpilih sebagai Bupati Kabupaten Labuhanbatu Utara.
Kini, Hendriyanto dipilih menjadi Ketua DPD Partai Golkar Labura.
Tentu saja penunjukan itu tidak terlepas dari ‘track record-nya’ memimpin organisasi dan perolehan suara pada pileg dan pilkada.
Perolehan suara itu menjadi pertimbangan bagi Partai Golkar menghadapi kontestasi Pemilu serentak yang akan digelar 2024. Partai Golkar tentu saja ingin kembali mencatatkan sejarah sebagai pemenang Pemilu.
Untuk mewujudkan keinginan itu, Partai Golkar butuh sosok yang memiliki popularitas dan pengaruh di tengah-tengah masyarakat. Sosok yang dapat mendongkrak suara partai.
Untuk itu, adalah sosok yang tepat memilih Hendriyanto Sitorus sebagai Ketua DPD Partai Golkar Labuhanbatu Utara. Penunjukan dirinya diyakini akan mendongkrak perolehan suara partai berlambang pohon beringin itu.
Ia dinilai mampu menggerakkan partai di tengah dinamika politik dan membesarkan Partai Golkar.
(Richard A. Silaban)