TASLABNEWS, ASAHAN – Dalam rangka persiapan sebagai Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-PNG, Yonif 126/KC mengaplikasi program unggulan, budidaya ikan, kepada masyarakat sekitar daerah Lattis Tingkat Batalyon di Pulo Mandi, Kabupaten Asahan, Rabu (4/8/2021).
Danyonif 126/KC, Letkol Inf Dwi Widodo SH MHan selaku Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif 126/KC mengatakan bahwa TNI sedang gencar-gencarnya menyikapi dampak dari pandemi Covid-19 terhadap masyarakat.
Lanjutnya, bersama komponen bangsa lainnya, TNI berusaha mengatasi kesulitan rakyat pada masa pandemi Covid-19, dimana banyak masyarakat menurun kondisi ekonominya karena kehilangan sumber mata pencaharian.
“Melalui pelatihan budidaya ikan kepada masyarakat, diharapkan kegiatan ini mampu menghasilkan stok pangan bagi masyarakat Papua nantinya,“ ujar Danyonif.
Untuk itu, Dansatgas menyampaikan kepada seluruh Komadan Pos (Danpos) Satgas, agar menghimbau dan mengajak masyarakat di sekitar Pos untuk membangun kolam dari terpal anti air di lahan kosong sekitar pemukiman mereka.
“Nantinya, TNI akan memberikan pelatihan kepada masyarakat tentang cara budidaya ikan yang baik, agar mendapatkan hasil yang optimal,” terangnya.
Menurut Letkol Inf Dwi Widodo SH MHan, selain bernilai ekonomis, ikan memiliki banyak manfaat, diantaranya sebagai sumber nutrisi bagi manusia yang mengkonsumsinya.
“Karena ikan mengandung nutrisi tinggi, diantaranya asam lemak, omega-3, DHA dan EPA. Selain itu, ikan juga memiliki sedikit lemak jenuh, protein yang tinggi, vitamin D, kalsium, yodium, dan berbagai nutrisi penting,” jelas Danyonif 126/KC. (mom)