TASLABNEWS, ASAHAN – Korban banjir di Kelurahan Bunut Barat, Kecamatan Kisaran Barat, Asahan, mulai terserang penyakit gatal-gatal (penyakit kulit).
“Sudah 4 hari rumah kami terendam banjir, dan anak-anak sudah terserang gatal-gatal,” tutur warga Kelurahan Bunut Barat, Rika (30) kepada kru media online TaslabNews.com, Kamis (19/8/2021), saat menerima bantuan sembako dari Polres Asahan.
Bantuan sembako dari Polres Asahan tersebut diberikan kepada 25 Kepala Keluarga (KK) di Lingkungan 3, Kelurahan Bunut Barat, Kecamatan Kisaran Barat, Asahan, yang telah empat hari mengalami kebanjiran.
Pemberian bantuan dipimpin Kasat Sabhara, AKP Ilham Harahap SH MA sebagai mewakili Kapolres Asahan, AKBP Putu Yudha Prawira, didampingi Camat Kisaran Barat, Lukman Hakim SAg dan Danramil 06 Kisaran.
“Bantuan sembako untuk warga ini merupakan bukti kepedulian dari Polri melalui Polres Asahan yang selalu ada untuk masyarakat, dan siap untuk meringankan warga yang mengalami musibah seperti saat ini,” ungkap AKP Ilham kepada kru media TaslabNews.com.
“Polri selalu hadir di tengah masyarakat sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat secara nyata, yang perwujudan Polri yang Presisi sesuai arahan Bapak Kapolri,” tegas Kasat Sabhara.
Personil Polres Asahan membagikan bantuan sembako kepada warga Bunut Barat, Kabupaten Asahan.
Terpisah, Camat Kisaran Barat menerangkan bahwa banjir yang merendam rumah warga akibat derasnya curah hujan semenjak hari Minggu yang lalu, mengakibatkan aliran Sungai Serani meluap dan yang saat ini masih merendam rumah 25 KK.
Selain memberikan bantuan sembako, Personil Polres Asahan juga melakukan pembersihan saluran buangan air Sungai Serani yang menghambat aliran air sungai. (edi/mom)
