TASLABNEWS, PEMATANGSIANTAR – Satu tas bertuliskan ‘Awas Ada Bom’ yang tergantung di Simpang Jalan Simanuk-manuk, Kota Pematangsiantar sempat mengegerkan warga. Tim Jihandak Gegana Poldasu turun ke lokasi dan langsung mengamankan tas tersebut, Senin (30/8/2021).
Setelah mensterilkan tas tersebut, Tim Jihandak membuka tas tersebut, ternyata isinya pecahan batu tembok dan semua isi tas tidak ada ditemukan bahan peledak bom.
“Awalnya tas tersebut telah dilihat Sekuriti Perumahan Bank Mandiri pada pukul 07.15 WIB. Tas berwarna abu – abu yang tergantung di dekat Pos Sekuriti tetapi tidak mengetahui apa isi tas tersebut,” ujar Kapolsek Siantar Barat, Iptu Ringgas Lubis SH.
Lanjutnya, sekitar pukul 09.00 WIB, Nurdin Marpaung (46), alamat Jalan Patuan Anggi, Kelurahan Baru, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematangsiantar, tiba di Jalan Gunung Simanuk-manuk.
“Saat mempersiapkan jualan molennya, Nurdin melihat adanya tas berwarna abu – abu yang tergantung tersebut,” urai IPTU Ringgas.
“Nurdin mengaku melihat tulisan ‘Awas Ada Bom’ di tas tersebut dan segera memberitahukan kepada Personil Polres Pematangsiantar atas keberadaan tas tersebut,” lanjutnya.
Personil Polres Pematangsiantar langsung menuju tempat kejadisn perkara (TKP), dan menemukan tas tersebut. Untuk menghindarkan hal-hal yang diinginkan, Personil memasang police line (garis polisi).
Beberapa jam kemudian, Tim Jihandak Poldasu tiba di lokasi untuk mengamankan tas tersebut. Setelah melakukan pensterilan tas. Lalu Tim membuka tas tersebut, dan menemukan pecahan batu tembok.
“Tas itu berisikan pecahan batu tembok. Setelah diperiksa dengan seksama, tidak ada ditemukan bahan peledak bom di dalambtas itu,” ungkap Kapolsek Siantar Barat. (mom)