TASLABNEWS, LABURA – Bupati Labuhanbatu Utara (Labura), Hendriyanto Sitorus SE MM mengutuk keras pembunuhan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Labuhanbatu Utara, Aminurrasyid Aruan. Ia menyesalkan aksi penganiayaan dan pembacokan itu.
“Saya mengutuk keras pelaku yang tidak berperikemanusiaan ini. Atas kejadian tersebut, saya meminta aparat kepolisian segera menangkap pelaku,” ucap Hendriyanto setibanya di RSUD Aek Kanopan untuk memastikan pelayanan dan pengurusan jenazah almarhum.
“Sebagai seorang Ulama, korban Ustadz Aminurrasyid saya kenal sebagai sosok guru, panutan dan pemuka agama yang santun dan ramah,” sambung Hendriyanto.
Ia mengimbau masyarakat Labuhanbatu Utara, khususnya umat Muslim untuk tetap tenang dan tidak terpancing emosi. Tetap lakukan aktifitas seperti biasa, namun tetap mengikuti protokol kesehatan.
Hendriyanto juga meminta masyarakat proaktif menyampaikan informasi yang bisa sebagai tanda-tanda dalam pengungkapan kasus itu.
Diberitakan sebelumnya, Ketua MUI Labura, Aminurrasyid Aruan tewas dibacok seorang pria berinisial, AD. Korban tewas dibacok pada hari Selasa (27/7/2021), sekira pukul 17.20 WIB di Lingkungan 2 Panjang Bidang, Kelurahan Gunting Saga, Kecamatan Kualuh Selatan, Kabupaten Labuhanbatu Utara.
Menurut informasi, pelaku membacok korban karena tidak terima ditegur korban. Pelaku sebelumnya dicurigai korban telah mencuri buah sawit milik korban. (Cad/mom)