TASLABNEWS, ASAHAN – Awalnya Johan Tambunan (89) mengeluh sakit perut dan meminta anaknya, Markus (23) untuk membelikan obat sakit perut. Selang beberapa saat, warga Medan yang menginap di kamar VIP nomor 4 di Penginapan Barbara itu meninggal dunia.
Informasi yang dihimpun, Johan Tambunan bersama anak angkatnya, telah setahun menginap di kamar VIP nomor 4 Penginapan Barbara, Jalan Diponegoro, Kelurahan Sendang Sari, Kecamatan Kota Kisaran Barat, Asahan.
“Korban sudah hampir 1 tahun menginap di kamar tersebut, bersama dengan anak angkatnya,” kata Kepala Lingkungan (Kepling) III, Eko Susilo, Rabu (28/07/2021) malam.
Keterangan yang diperoleh dari Markus, pada sore hari korban mengeluh sakit perut dan meminta anaknya untuk membelikan obat sakit perut. Sepulang membeli obat, korban mengalami sesak nafas.
Melihat hal itu, Markus menjumpai dan meminta pertolongan ke pemilik penginapan. Namun ketika kembali ke kamar, Markus menemukan ayahnya sudah tidak bernyawa lagi.
“Ya bang, Bapak awalnya sakit perut dan meminta dibelikan obat. Detelah beli obat, Bapak mengalami sesak nafas. Saya langsung meminta tolong ke pemilik penginapan. ketika kembali ke kamar, Bapak sudah meninggal,” tutur Markus.
Peristiwa tersebut dibenarkan Lurah Kelurahan Sendang Sari, Bambang Samudra. Pihak kelurahan dapat laporan dari pemilik penginapan bahwa ada tamu penginapan yang meninggal dunia karena sakit, korban merupakan warga Medan.
“Ya benar ada yang meninggal di penginapan, korban merupakan warga Medan dan mengalami sakit sesak nafas,” terang Bambang Samudra.
Jasad Johan Tambunan selanjutnya dibawa ke kamar mayat RS HAMS Kisaran untuk keperluan Visum. (mom)