TASLABNEWS, ASAHAN-Pengurus Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Aahan-Batubara mengecam tindakan intimidasi dan kekerasan terhadap wartawan yang terjadi terhadap Sopian wartawan metro 24 di Kota Binjai dan Pujianto kontributor metro TV di Serdang Bedagai (Sergai).
Dimana mobil milik Pujianto
dibakar oleh diduga orang tidak dikenal (OTK). Sedangkan di Kota Binjai, rumah milik orangtua Sopian dibakar.
Aksi teror ini diduga akibat pemberitaan yang dilakukan oleh kedua wartawan tersebut
Ketua IWO Asahan-Batubara Syafruddin Yusuf SE, didampingi Sekretaris Khair Anhar Harahap SH, dan Bendahara Adi Chandra Oranata SH, Minggu (12/6/2021) mengecam keras kasus yang menimpa dua wartawan itu.
Syaf, panggilan akrab Syafruddin Yusuf meminta kepada Kapoldasu agar secepatnya mengusut kasus itu dan menangkap pelaku.
“Wartawan itu di lindungi oleh undang undang pers dalam menjalankan tugasnya. Aksi teror dan kekerasan terhadap wartawan ini sangat kami sayangkan. Saya minta Kapoldasu dan jajarannya agar secepatnya mengusut kasus ini dan menangkap pelakunya,” ucap Syaf.
“IWO Asahan-Batubara akan mengelar aksi solidaritas atas kekerasan yang terjadi terhadap wartawan. Saya minta kepada seluruh anggota dan pengurus IWO Asahan-Batubara juga mengajak insan pers baik yang tergabung di IJTI, PWI untuk bersama-sama mendukung aksi ini,” ucapnya.
Senada dikatakan Khairul Anhar Harahap. Khairul mengaku sangat menyayangkan terjadinya aksi pembakaran mobil kontributor Metro TV dan rumah milik orang tua dari wartawan Metro 24.
Sementara Adi Chandra Pranata mengatakan, jika aksi seperti ini terus dibiarkan, bukan tidak mungkin, insan pers di seluruh Indonesia terus mendapat teror dari oknum-oknum tidak bertanggung jawab. (Syaf)