TASLABNEWS, TANJUNGBALAI – Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Tanjungbalai, H Waris Thalib SAg MM menegaskan bahwa peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba adalah kejahatan kemanusiaan yang sangat berbahaya dan harus menjadi musuh seluruh bangsa bersama seluruh elemen masyarakat.
Hal itu disampaikan H Waris Thalib saat menerima kunjungan kerja Komisi A DPRD Provinsi Sumatera Utara (Sumut) di Aula Thamrin Munthe, Kantor Wali Kota Tanjungbalai, Kamis (20/5/2021).
Kunjungan kerja dari Komisi A DPRD Provinsi Sumut ke Pemko Tanjungbalai terkait dengan pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) di Kota Tanjungbalai.
“Selalu ada situasi baru yang sangat menarik untuk dibahas terkait dengan P4GN ini, karena sistem peredarannya dilakukan secara terorganisir termasuk dengan melibatkan jaringan Internasional,” ujar Plt Wali Kota Tanjungbalai.
“Dan beberapa waktu lalu, hal itu juga telah kami bicarakan saat duduk bersama dengan Kapolres dan Kepala BNNK Kota Tanjungbalai guna mewujudkan pencanangan Kelurahan Bersih Narkoba di Kota Tanjungbalai dan Pemko Tanjungbalai juga telah mengalokasikan anggarannya,” terangnya
“Memang, kita harus sangat berhati-hati dalam pelaksanaan dan penerapan P4GN agar kedepannya bisa terealisasi dengan baik. Mudah-mudahan melalui pertemuan dan kunjungan kerja yang dilakukan oleh Komisi A DPRD Sumut ke Kota Tanjungbalai ini akan mendukung dalam penerapan dan pelaksanaan P4GN di Kota Tanjungbalai,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, H Waris juga menginformasikan bahwa Kementerian Agama telah melakukan terobosan sebagai Implementasi dari P4GN tersebut yakni dengan melakukan tes urine dalam setiap pengurusan atau pembuatan buku nikah.
Hal itu, lanjutnya, adalah salah satu wujud dari upaya pencegahan terhadap peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba.
“Bila kita lihat sekarang ini, persentase terbesar yang menjadi sasaran dari peredaran dan penyalahgunaan Narkoba adalah kaum milenial. Dan tidak sedikit diantaranya masih dibawah umur atau berstatus pelajar dan mahasiswa, hal ini tentulah sangat memprihatinkan,” lanjut Plt Wali Kota Tanjungbalai ini.
H Waris juga menegaskan, bahwa karena dampak negatif dari peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba telah mengancam kepada hilangnya generasi muda yang berkualitas, Pemkot Tanjungbalai telah berkomitmen untuk serius melakukan upaya pencegahan, pemberantasan dan penanggulangan terhadap peredaran gelap narkoba di Kota Tanjungbalai.
Salah satunya, imbuhnya, dengan meningkatkan sinergitas bersama segenap unsur Forkopimda Tanjungbalai seperti TNI-Polri dan elemen masyarakat.
H Waris Thalib mengakhiri kata sambutannya dengan mengucapkan terima kasih atas kunjungan kerja dari Komisi A DPRD Sumut ke Kota Tanjungbalai dalam rangka menjaring dan menyerap aspirasi masyarakat yang berkaitan dengan P4GN.
Dalam kesempatan itu, Ketua Komisi A DPRD Sumut, Hendro Susanto juga mengungkapkan, bahwa pihaknya sangat mengapresiasi Kota Tanjungbalai yang menjadi salah 1 Kabupaten/Kota dari 23 daerah yang telah berhasil melaksanakan Pilkada serentak di masa pandemi Covid-19.
“Terkait dengan peredaran gelap dan penyalah gunaan Narkoba, berdasarkan fakta dilapangan menunjukan bahwa Sumatera Utara menduduki rangking pertama di Indonesia sebagai daerah yang peredaran dan penyalahgunaan narkoba yang cukup tinggi,” katanya.
“Maka, dalam kesempatan dan agenda kali ini, kita menjadikannya sebagai langkah awal sebagai bentuk perang melawan narkoba (War On Drugs). Kita juga berusaha menyentuh hati masyarakat untuk melangkah bersama melawan narkoba,” ujar Hendro Susanto.
Hal senada juga diungkapkan, Kepala BNNK Kota Tanjungbalai, AKBP Magdalena Sirait. Katanya, saat ini BNNK Tanjungbalai bahwa terkait program kelurahan bersih narkoba tersebut sudah akan dilaksanakan di Kota Tanjungbalai.
“Tahun ini kita akan mulai menjalankan program tersebut, karena harapan kita bersama, hal itu akan mampu memberikan shock therapi dan selanjutnya mampu menekan angka peredaran gelap dan penyelahgunaan narkoba di Kota Tanjungbalai,” jelasnya.
“Untuk suksesnya program tersebut, kita juga sudah melatih beberapa orang tenaga yang dipilih dari setiap kelurahan yang nantinya diharapkan mampu merangkul orang-orang yang telah kecanduan narkoba, untuk kembali hidup normal dan menjauhi narkoba,” papar AKBP Magdalena Sirait.
Acara tersebut ditutup dengan serah terima plakat antara Plt Wali Kota Tanjungbalai kepada Ketua Komisi A DPRD Sumut.
Turut juga hadir dalam rombongan yang dipimpin oleh Ketua Komisi A DPRD Sumut, Hendro Susanto tersebut antara lain Merli Ruli Boru Saragih,SH,MH (Fraksi PDIP), H Santoso,SH (Fraksi Demokrat), H Tondi Roni Tua (Fraksi Demokrat), Timbul Sinaga (Fraksi Nasdem) serta perwakilan Kesbangpol Provsu serta Staf Komisi A DPRD Sumut.
Sementara H Waris Thalib terlihat didampingi oleh Kepala BNNK Tanjungbalai, AKBP Magdalena Sirait, Asisten Pemerintahan Setdakot Tanjungbalai Nurmalini Marpaung, Kaban Kesbangpol Tanjungbalai Usni Syahzuddin Sinaga, Kabag Pemerintahan dan Otda Pahala Zulfikar serta OPD terkait lainnya. (ign/mom)