TASLABNEWS, ASAHAN- Aksi puluhan remaja di Asahan, Sumatera Utara (Sumut) ini tidak pantas ditiru.
Selain menggunakan sepedamotor yang memakai knalpot blong, mereka juga melemparkan petasan kepada pengguna jalan umum, tepatnya di Jalan Besar Silau Laut, Desa Punggulan, Kecamatan Air Joman. Akibat ulah mereka, kini mereka berurusan dengan aparat kepolisian.
Informasi diperoleh, ulah para remaja ini membuat warga cemas. Lalu warga melapor ke polisi.
Salahseorang warga bernama Heri (47) mengaku kesal dengan ulah para remaja itu. Selain membuat jalanan macet, para remaja itu juga membuat warga resah.
Heri berharap setiap hari ada petugas kepolisian yang berpatroli di lokasi itu untuk menertibkan ulah para remaja tersebut.
Sementara, setelah mendapatkan informasi terkait tindakan meresahkan itu, polisi mengepung kerumunan remaja ini di Ratusan remaja tersebut kocar-kacir begitu mendengar sirene polisi.
“Warga melaporkan kerumunan remaja tersebut melemparkan petasan ke pengguna jalan dan meresahkan warga,” sebut Kapolsek Air Joman, AKP Saut Hutagalung, kepada wartawan, Rabu (14/4/2021).
“Terpaksa kita amankan puluhan anak-anak remaja ini main petasan di tengah jalan sampai mengganggu pengguna jalan. Kita bawa semuanya ini ke polsek untuk dipanggil orang tua mereka,” lanjutnya.
Selain mengamankan puluhan remaja, Satlantas turut menilang 18 sepedamotor berknalpot bising yang mengganggu pengguna jalan akibat polusi suara.
“Ke depan kami akan meningkatkan patroli terutama di wilayah ini agar tidak ada remaja yang berkerumun bermain petasan di jalan dan mengganggu masyarakat,” kata Kapolsek. (Edi/Syaf)