TASLABNEWS, ASAHAN – Pembangunan jembatan penghubung antara Desa Sei Beluru dengan desa lainnya menjadi usulan utama dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Desa Sei Beluru yang digelar pada hari Selasa (19/01/2021) pukul 10.00 WIB.
Bertempat di Aula Kantor Kepala Desa (Kades) Sei Beluru diadakan kegiatan Musrenbang Desa Sei Beluru yang yang dihadiri Camat Meranti, Khualid Armansyah, Kepala Desa Sei Beluru, Suyatno, BPD, LPM, Tokoh masyarakat dan Kepala Dusun se-Desa Sei Beluru.
Dalam kegiatan tersebut, muncul beberapa usulan-usulan dalam rangka rencana pembangunan Desa Sei Beluru, Kecamatan Meranti, Kabupaten Asahan, tahun 2021.
“Untuk tahun ini, rencana pembangunan Desa Sei Beluru hanya melanjutkan usulan tahun sebelumnya yang belum terlaksana,” ujar Kades Sei Beluru.
“Tapi yang paling utama adalah pembangunan jembatan penghubung antara Desa Sei Beluru dengan Desa Durian Kecamatan Sei Balai, Batubara,” lanjutnya.
Menurut Suyatno, dengan adanya jembatan tersebut akan melancarkan arus transportasi warga Desa Sei Beluru dengan desa lainnya, sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.
Dilanjutkannya, selain usulan utama tersebut juga ada usulan agar setiap klub olahraga dan perkumpulan seni memiliki SK dari kepala desa, sehingga dengan kesepakatan bersama, klub olahraga dan kesenian dapat mengajukan bantuan dari pemerintah kabupaten.
Dalam musrembang tersebut juga diperoleh kesepakatan agar diusulkan dana untuk perawatan seluruh aset pemerintah, baik jalan maupun leningan di Desa Sei Beluru.
Pantauan kru media online taslabnews.com, Musrembang Desa Sei Beluru berjalan dengan tertib dan nyaman serta mematuhi protokol kesehatan penanganan Covid-19. (edi/mom)