TASLABNEWS, ASAHAN-Jenazah Kesuma Hayati Aulia Sirait alias Lisa Sirait (14) seorang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang diduga diperkosa dan dibunuh di Klang, Selangor, Malaysia, Kamis (31/12/2020) tiba di Indonesia, tepatnya di Jakarta.
Kemudian, Jumat (1/1/2021) jenazah korban diberangkatkan dari Jakarta ke Bandara Kualanamu.
Itu dikatakan Kadis Kominfo Asahan Rahmat Hidayat Siregar melalui Kabid Pemberitaan, Arbin Tanjung.
Menurut Arbin, hal itu sesuai surat pemberitahuan yang diperoleh Pemkab Asahan, dari pemerintahan Malaysia.
“Jadi penyambutan jenazahnya di Bandara Kualanamu nanti ada pejabat dari Pemkab Asahan. Mungkin camat atau siapa yang ditunjuk bupati bang,” ucapnya.
Informasi diperoleh sebelumnya, kematian Lisa Sirait tersebut meninggalkan duka mendalam bagi keluarganya di Dusun 11, Desa Simpang Empat, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara.
Ibunda korban, Sri Dewi (47) mengatakan, Lisa merupakan anak kelimanya.
Sebelum meninggal dunia Lisa sempat tidak dapat dihubungi karena mengganti nomor di aplikasi WhatsApp miliknya.
“Saya heran, karena biasanya nelpon setiap Maghrib. Tapi minggu terakhir itu dia nggak nelpon-nelpon,” katanya.
Lisa Sirait diketahui dibunuh tersangka di perumahan di Jalan Sri Sarawak 18, Taman Sri Andalas, Klang, Selangor, Malaysia, Rabu (23/12/2020).
Dari fakta-fakta yang terkumpul, diketahui bahwa sebelum dibunuh, Lisa juga diperkosa oleh pelaku. Hal itu diketahui karena ada sperma di kemaluan Lisa.
Pelaku pembunuhnya adalah seorang pria asal Langsa, Aceh. Dikabarkan pelaku kini telah ditangkap oleh kepolisian Malaysia.
Menurut kronologi, Lisa diperkosa, dirampok, dan dibunuh oleh pria asal Aceh itu saat kakaknya pergi membeli makanan. Pelaku diduga sudah mengintai sebelum sang kakak pergi ke luar.
Begitu kembali, sang kakak histeris mendapati sang adik sudah tewas dengan kondisi mengenaskan. Bahkan ada luka tikaman di lehernya. (Syaf)