TASLABNEWS, LABURA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Labuhanbatu Utara menggelar debat publik pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati 2020. Debat paslon digelar di Hotel Grand Mercure, Medan, Rabu (18/11/2020), dan dihadiri 5 paslon, yakni Darno-Haris Muda Siregar, Ali Siregar-Raja Panusunan, Rizal Munthe-Aripay Tambunan, Hendri Yanto Sitorus-Samsul Tanjung, Dwi Prantara-Edi Sampurna Rambe.
Dalam kesempatan itu Ketua KPU Labuhanbatu Utara, Heriamsyah Simanjuntak mengatakan, debat merupakan bagian sosialisasi untuk memperkenalkan visi misi, program dan menawarkan solusi bagi permasalahan yang terjadi bagi Labuhanbatu Utara.
Selain itu, kata Heriamsyah debat juga bertujuan agar warga pemilih yang memiliki hak suara mengetahui kapasitas paslon melalui debat yang akan membawa bumi Labuhanbatu Utara ke depan menjadi lebih baik.
KPU Labuhanbatu Utara dalam kegiatan itu menetapkan aturan, diantaranya, masing-masing paslon tidak bisa memotong pembicaraan paslon lain saat memberikan pemaparan, paslon tidak diberikan memberikan pertanyaan yang menyerang paslon lain, moderator akan menghentikan pemaparan paslon ketika pemaparan calon keluar dari tema debat visi misi dan program kerja.
Debat dibagi dalam 6 segmen. Segmen pertama diawali pemaparan visi misi paslon. Segmen kedua, masing-masing paslon memaparkan visi misi secara mendalam dan menjawab 2 pertanyaan yang sudah dibuat tim panelis berdasarkan tema pelayanan publik.
Kemudian segmen ketiga, masing-masing paslon menjawab 2 pertanyaan yang sudah disiapkan tim panelis berdasarkan tema kesejahteraan masyarakat. Segmen keempat, masing-masing paslon menjawab pertanyaan 2 visual yang ditayang di layar monitor.
Selanjutnya segmen kelima, masing-masing paslon diberikan kesempatan memberikan pertanyaan dan adu argumen, adu solusi. Segmen terakhir, masing-masing paslon diberikan kesempatan memberikan pernyataan penutup (closing statement). (Cad/mom)