TASLABNEWS, LABURA – Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa dan Masyarakat Bersatu Labuhanbatu Utara (Labura), melakukan aksi ke kantor DPRD Labuhanbatu Utara, Jumat (9/10/2020).
Dalam aksinya mereka menuntut DPRD Labuhanbatu Utara memberikan pernyataan sikap serta merekomendasikan pembatalan Omnibus Law UU Cipta Kerja ke DPR RI.
Selain itu, mereka juga meminta Bupati Labuhanbatu Utara menyampaikan kepada Presiden RI menerbitkan Perpu pembatalan Omnibus Law UU Cipta Kerja.
Setelah melakukan orasi, perwakilan mahasiswa diterima oleh Ketua sementara DPRD Labuhanbatu Utara, Ir H Yusrial Suprianto Pasaribu bersama anggota DPRD lain, H Zaharuddin Tambunan, Arif Rifai, H Ari Susilo Polopo Siregar, Khoirul Anwar Panjaitan, H Lumba Munthe.
Dalam pertemuan itu, Yusrial Suprianto menyatakan, pengambilan keputusan untuk merekomendasikan pernyataan sikap secara lembaga harus melalui mekanisme rapat. Rapat itu harus disetujui sekurang-kurangnya 2/3 (dua pertiga) dari jumlah anggota DPRD, yakni sebanyak 24 orang.
Namun, dirinya mengajak anggota DPRD yang hadir saat itu untuk menandatangani rekomendasi pembatalan UU Cipta Kerja.
“Secara lembaga, saya tidak dapat memaksa anggota lain. Namun, saya akan menginformasikan kepada seluruh anggota DPRD untuk hadir, pukul 09.00 WIB, Hari Senin, 12 Oktober 2020, pada rapat khusus membahas aspirasi adik-adik. Silakan adik-adik mahasiswa lihat nanti anggota dewan yang hadir. Nanti ada absensi rapat,” jawab Yusrial Suprianto terkait permintaan mahasiswa agar seluruh anggota dewan hadir saat rapat.
Politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa ini meminta mahasiswa agar hadir pada rapat khusus tertutup itu. Ia pun menyampaikan ketidakhadiran anggota dewan lain saat aksi mahasiswa, disebabkan di saat bersamaan melaksanakan jadwal pembahasan anggaran.
Di akhir pertemuan, mahasiswa meminta Ketua sementara DPRD, Yusrial Suprianto dan anggota dewan lain yang hadir membubuhkan tanda tangan di atas pernyataan sikap mahasiswa.
Aksi mahasiswa itu dikawal personel kepolisian dari Polres Labuhanbatu dan Polsek Kualuh Hulu. Terlihat Kapolsek Kualuh Hulu, AKP Sahrial Sirait, Kanit Reskrim, Ipda Eko Sanjaya dan Kanit Lantas, Ipda T. Togatorop turut melakukan pengawalan. (Cad/mom)