TASLABNEWS, SIMALUNGUN- Seorang kernet truk bernama Agung Dermawan (19), warga Kelurahan Bunut, Kecamatan Kota Kisaran Barat, Kabupaten Asahan tewas setelah truk pengangkut kertas yang ditumpanginya terbalik di jalan lintas Toba – Pematansiantar, tepatnya di KM 57 – 58, Rabu (09/9/2020) sekira pukul 23.00 Wb. Korban tewas tertimpa tumpukan kertas. Selain korban, sopir truk juga ikut tewas.
Peristiwa itu terjadi saat kedua korban menaiki truk Mitshubishi Fuso.
Tiba di lokasi kejadian, tepatnya di Kelurahan Girsang, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Simalungun, truk yang dikemudikan Dwi Hariadi (35 ) warga Jalan Karya Dame, Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat Kota Medan tiba-tiba saja truk oleng lalu meluncur ke jalur kanan arah tujuannya dan terbalik.
Menurut K Sinaga, seorang saksi mata, truk tronton awalnya datang dari arah Kabupaten Toba menuju Parapat di tengah hujan gerimis yang mengguyur kawasan itu.
Sesampainya di lokasi kejadian, yang merupakan jalan menikung, sopir truk sepertinta kehilangan kendali.
Penumpangya sempat lompat, tapi tertimpa muatan kertas yang dibawa truk, akhirnya keduanya pun meninggal di lokasi kejadian,” katanya.
Mengetahui peristiwa itu, warga sekitar langsung menghubungi personel Unit Lantas Polsek Parapat. Tak lama berselang, sejumlah petugas tiba di lokasi.
Kanit Lantas Polsek Parapat, Iptu Hendri Koto saat dikonfirmasi mengatakan, kecelakaan terjadi diduga karena pengemudi truk kurang hati-hati.
“Pengemudi diduga kurang hati-hati pada jalan menurun lalu menikung. Akhirnya pengemudi truk tidak bisa mengendalikan kenderaannya sehingga selip kemudian terbalik ke beram jalan sebelah kanan,” jelasnya.
Jenazah kedua korban ke RSU Parapat serta mengamankan truk sebagai barang bukti. (Mjc/int)