TASLABNEWS, LABUHANBATU – Bupati Labuhanbatu, H Andi Suhaimi Dalimunthe, ST MT menghadiri pembinaan management dan sosialisasi tanah wakaf mesjid yang digagas oleh pengurus Dewan Mesjid Indonesia (DMI) Labuhanbatu Jum’at (18/9/2020) di Aula kantor camat Bilah barat.
Bupati Labuhanbatu menyebutkan bahwa kita harus memiliki hitung-hitungan untuk kemakmuran mesjid, di Labuhanbatu dengan jumlah penduduk 510.000 jiwa, 85 % menganut agama Islam namun hanya memiliki 500 bangunan Mesjid, Lalu bagaimana kita menyeimbangi kebutuhan rumah ibadah umat muslim tersebut.
Sejak beberapa waktu lalu DMI sudah berupaya melakukan kepengurusan sertifikat wakaf atas petunjuk Bupati yang telah melakukan MOU dengan BPN, dan Alhamdulillah berjalan lancar, semoga dalam waktu dekat ini seluruh Mesjid dan Mushallah yang ada di labuhanbatu memiliki sertifikat tersebut.ujar Rendi.
Disisi lain, ketua DMI Kecamatan Bilah barat Ustadz Sholeh menyampaikan bila mana ada salah satu mesjid ataupun Mushalah yang ada di Kecamatan Bilah barat ataupun di Labuhanbatu ini yang belum memiliki sertifikat kiranya melaporkan ini kepada DMI Labuhanbatu agar segera di urus sertifikat tersebut DMI siap membantu dan ini tidak akan dikenakan biaya.” ujar Ustadz Soleh.
Sosialisasi tersebut dihadiri Bupati Labuhanbatu H.Andi Suhaimi Dalimunthe, ST.MT, Camat Bilah barat M.Kartadinata, Sekcam Bilah barat, Kapus Bilah barat, Kepala Desa se-Kecamatan Bilah barat, dan para ketua BKM SE kecamatan Bilah barat.
Pada acara dimaksud, Bupati Labuhanbatu memberikan cindera mata berupa Muk kepada seluruh kepala BKM dan Pengurus DMI. (CS/mom)