TASLABNEWS, ASAHAN – Warga Dusun IV Desa Gunung Malayu, Kecamatan Rahuning menyurati Bupati, DPRD, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Asahan di Kisaran terkait abu boiler Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PT PP Lonsum Gunung Malayu yang mencemari rumah penduduk warga Dusun IV Desa Gunung Malayu, Selasa (7/7/2020).
Warga mengharapkan agar Bupati Asahan, H Surya Bsc, DPRD Asahan dan DLH Asahan menerima surat laporan warga serta menindaklanjuti aduan warga, karena sampai saat ini warga sangat resah akibat pencemaran abu boiler PKS maupun dinding beton PKS terancam roboh yang dapat mengakibatkan anak- anak jadi korban.
Kepada awak media taslabnews.com, seorang warga, M Siagian mengatakan bahwa para warga dusun IV telah menandatangani surat laporan ke Bupati, DPRD Asahan dan Dinas Lingkungan Hidup agar turun meninjau lokasi perkampungan warga .
“Kami warga Negara Repoblik Indonesia yang patuh dengan peraturan dan patuh membayar pajak. Untuk itu, kami mendesak dan meminta agar Pemerintahan Asahan yang kami cintai agar Manager Pabrik Kelapa Sawit (PKS) di tindak sesuai hukum yang berlaku di Negara ini,” katanya.
M Siagian dengan nada tegas mengatakan sedang melakukan musyawarah untuk bersiap- siap melakukan berangkat ke Istana Negara di Jakarta dengan mengendarai sepedamotor untuk meminta keadilan kepada Presiden Joko Widodo, jika laporan para warga tidak ditanggapi.
“Untuk itu, diharapkan pihak Dinas Lingkungan Hidup Asahan menindak tegas manager Pabrik atas kejadian abu boiler. Perusahaan di minta segera selesaikan dalam waktu dekat agar kami tidak resah. Kalau tidak selesai, Dinas Lingkungan Hidup agar mencabut izinnya,” kata seorang warga bernama Wanto. (Sof/mom)