TASLABNEWS, ASAHAN-Ketua DPRD Asahan angkat bicara soal kasus aliran dana reses 45 Anggota DPRD Asahan tahun 2018 yang jadi temuan BPK dan merugikan keuangan negara Rp661 juta lebih.
Kepada taslabnews, Ketua DPRD Asahan Baharuddin Harahap, Minggu (10/5/2020) mengaku dirinya sudah memulangkan kerugian negara sesuai hasil temuan BPK.
Namun Baharuddin tidak membantah masih ada yang belum memulangkan hasil temuan BPK tersebut.
“Menurut informasi dari sekwan dan staf, memang masih ada yang belum memulangkan,” ucapnya.
Baharuddin menambahkan, jika untuk kelengkapan data siapa saja yang sudah memulangkan kerugian negara dan yang belum memulangkan, Baharuddin meminta taslabnews menanyakannya ke sekwan.
BERITA SEBELUMNYA
Kapolres Asahan Perintahkan Kasat Reskrim dan Kanit Tipikor Lidik Aliran Dana Reses 45 Anggota DPRD
Permata KPK Laporkan Dugaan Reses DPRD Asahan Rugikan Keuangan Negara ke Polisi
“Tanya ke sekwan ya bang siap aja dari 44 anggota dewan yang belum dan yang sudah memulangkan kerugian negara,” ucapnya.
Sementara Sekwan Syahrul Efendi membenarkan jika ada yang belum memulangkan hasil temuan BPK.
Syahrul mengaku sudah menyampaikan temuan BPK tersebut ke 45 Anggota DPRD saat itu, namun tetap aja masih ada yang belum mengembalikan kerugian negara. (Syaf)