TASLABNEWS, ASAHAN- Jumlah aset Pemkab Asahan yang tidak miliki bukti kepemiliki ternyata cukup banyak yakni mencapai 497 aset. Hal itu membuktikan bahwa masa kepemimpinan Almarhum Taufan Gama Simatupang-Surya, dan Taufik ZA gagal dalam memimpin Kabupaten Asahan.
Pasalnya, terbukti sesuai temuan BPK nomor: 35.C/LHP/XVIII.MDN/03/2019 tanggal 25 Maret 2019 banyak aset milik Pemkab Asahan yang tak punya bukti kepemilikan.
Itu dikatakan Sekjend DPP Bara Api Afifuddin kepada taslabnews, Minggu (10/5/2020).
Menurut Afifuddin, sudah sepantasnya jika masalah ini menjadi prioritas dari Surya dan Taufik ZA untuk diselesaikan.
Afifuddin menambahkan, ia juga merasa heran dengan kinerja 45 Anggota DPRD Asahan yang terkesan cuek atas temuan BPK tersebut.
BERITA SEBELUMNYA
DPRD Asahan Ditantang Panggil Bupati dan Sekda dan Bagian Aset
Menurut BPK, Dari 497 Aset Tanah Milik Pemkab yang Tak Punya Bukti Kepemilikan, 142 Ada di PUPR
“Saya pertanyakan kinerja 45 Anggota DPRD Asahan priode 2014-2019 dan priode 2019-2024. Kenapa masalah aset ini tidak pernah terdengar dibahas oleh legislatif dan eksekutif. Atau mereka nggak tahu atas temuan BPK itu atau pura-pura gak tahu,” ucapnya.
Masih dari Afifuddin, menurutnya, jika masalah aset ini tidak secepatnya diselesaikan, dikhawatirkan akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Dimana ahli waris pemilik tanah bisa saja menggugat Pemkab Asahan dan menyebut Pemkab menyerobot lahan milik keluarga mereka.
“Untuk itu kita minta DPRD Asahan harus secepatnya memanggil eksekutif, khususnya bupati, sekda dan bagian aset untuk membahas masalah ini,” ucapnya.
Sementara beberapa waktu lalu Kadis Kominfo Asahan Rahmat Hidayat Siregar mengaku akan menanyakan masalah aset ini ke bagian aset Pemkab Asahan. (Syaf)