TASLABNEWS, ASAHAN – Tim Safari Ramadan Kabupaten Asahan menyampaikan imbauan Bupati Asahan agar jamaah Masjid Nurul Huda Desa Meranti dalam menjalankan ibadah puasa mengikuti imbauan pemerintah sehingga dapat memutus mata rantai penyebaran virus Corona (Covid 19) di Kabupaten Asahan.
Kunjungan tim Safari Ramadan yang terdiri dari tiga orang, Al ustadz Masriadi, Kabid Penanaman Moda, Haria Monandar dan Muarah Ansoruloh memberikan cenderamata berupa jam dinding digital kepada BKM Nurul Huda, Rabu (29/4/2020).
Dalam kesempatan tersebut, Tim menyampaikan imbauan Bupati Asahan agar BKM dalam melaksanakan salat tarawih selalu menyediakan pencuci tangan serta sanitizer, serta para jamaah menggunakan masker dan membawa sajadah sendiri.
Selain itu, tim juga mengimbau BKM untuk mempersingkat waktu shalat tarawih dengan tidak mengabaikan rukun dan syarat shalat serta setelah salat agar segera pulang.
BKM diimbau untuk selalu memantau jamaah yang datang dari luar guna menghindari penyebaran Covid-19, bila ada jamaah berstatus ODP, PDP dan OTG agar dianjurkan tidak menghadiri salat berjamaah di masjid maupun di lapangan.
Sementara dalam tausiah, Al ustadz Masriadi menyampaikan pesan agar para jamaah bersabar dalam menjalankan ibadah puasa, agar ibadah yang dijalankan diterima Allah SWT.
Al ustadz Masriadi juga mengimbau agar jamaah dalam menjalankan ibadah puasa mengikuti himbauan pemerintah sehingga dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Asahan.
Pantauan awak media taslabnews.com, turut hadir dalam kegiatan tersebut, Camat Meranti, Darma Ginting SE, Kapos Meranti, Aiptu S Rizal, Babinsa Meranti dan Kepala Desa Meranti.
Darma Ginting menerangkan kepada awak media, hari ini Tim Safari Ramadan secara serentak berkunjung ke masjid di desa se-Kecamatan Meranti, yang acaranya dimulai dari pukul 13.30 Wib sampai pukul 14.45 Wib. (edi/mom)