TASLABNEWS, SIMALUNGUN-Berteduh di gubuk bersama putrinya, Restiorina Purba, disambar petir, Selasa (14/4/02) April 2020 sekitar pukul 15.00 Wib. Akibatnya korban tewas dengan kondisi luka bakar, semantara anaknya yang bernama Triana Sinaga selamat.
Peristiwa itu terjadi di Huta Bandar Mariah, Nagori Bandar Sauhur, Kecamatan Purba. Peristiwa ini pun dilaporkan pangulu Nagori Bandar Sauhur, Jekson Purba kepada Polsek Purba.
Kapolsek Purba AKP B Pakpahan menerangkan bahwa sebelumnya korban dan anaknya bekerja di ladang. Namun sore hari hujan datang disertai petir. Korban dan anaknya masih sempat berteduh ke dalam gubuk.
Naas, petir menyambar gubuk hingga membuat korban terbakar.
“Ini sesuai keterangan yang kita kumpulkan dari anak korban, Triana Sinaga,” kata Kapolsek Purba.
Atas peristiwa ini, rambut korban terbakar dan mengalami luka bakar juga dibagian punggung.
Akibatnya korban tergeletak di lantai gubuk. Selanjutnya saksi pulang ke rumah memberitahukannya kepada ayahnya.
“Dibantu warga lainnya, korban masih sempat dilarikan ke rumah sakit Bethesda untuk mendapat pertolongan medis. Hanya saja, belum sempat ditangani dokter korban dinyatakan telah meninggal dunia dalam perjalanan,” ucap Kapolsek Purba.
Mengingat situasi sekarang masih wabah virus corona atau COVID-19, Kapolsek Purba AKP B Pakpahan mengimbau pihak keluarga untuk menyiapkan air dan sabun untuk cuci tangan bagi pelayat.
“Pelayat diharapkan memakai masker serta menjaga jarak untuk mencegah berkembangnya virus corona. Termasuk di lokasi pemakaman hal yang sama juga harus diperhatikan yaitu jaga jarak dan pakai masker” jelasnya. (Mjc/int/Syaf)