TASLABNEWS, ASAHAN – Kecelakaan maut terjadi di Jalinsum Asahan-Batubara, tepatnya di tugu Selamat datang di Kisaran, Kamis (5/3/2020) sekira pukul 14.35. Akibat insiden ini Tumpal Silaen (55) guru SD Negeri Bunut Sebrang tewas di tempat kejadian (TKP).
Keterangan yang diperoleh dilapangan, korban Tumpal Silaen, warga Dusun III Kelurahan Sei Beluru Kecamatan Meranti, Asahan mengendarai sepedamotor Jupiter Nopol BK 5459 QY melaju dari arah Kota Kisaran menuju kediamannya.
Tiba di lokasi kejadian mendadak satu unit truk colt diesel Nopol 9909 XA, melaju dari arah Medan menuju Kota Kisaran menabrak korban, yang mengakibatkan Tumpal Silaen tewas di tempat kejadian. Sementara truk colt diesel, belum diketahui identitasnya, terjun ke parit kebun karet Simpang Bukit Libanon.
Personil tiba di lokasi dan langsung mengamankan supir truk tersebut, serta mengevakuasi jasad korban Tumpal Silaen ke RSU H Abdul Manan Simatupang (HAMS) Kisaran.
Adik kandung korban, Matius Silaen saat ditemui awak media taslabnews.com di RSU HAMS Kisaran mengatakan bahwa dia mengetahui abang kandungnya mengalami tabrakan dari seorang warga Kecamatan Meranti.
“Saya tidak tau kronologisnya yang pasti, tadi ada warga Kecamatan Meranti mengabarin saya tentang Abang saya tabrakan di lokasi itu. Saya langsung menuju lokasi, sesampainya disana (lokasi kejadian) Abang saya telah meninggal. Lalu saya bawa ke rumah sakit,” ujar Matius Silaen.
Ditambahkannya, supir truk colt diesel dikabarkan telah diamankan di lokasi kejadian. “Tapi saya tidak ada melihat supir itu, dan saya tidak tau siapa namanya,” tambahnya.
Saat Personil Satlantas di lokasi kejadian dan di rumah sakit dikonfirmasi mengenai identitas supir truk colt diesel tersebut, tak satupun memberi keterangan. (mom)