TASLABNEWS, ASAHAN-Dinas Ketenaga Kerjaan (Disnaker) membawa 11 orang peserta yang baru pulang dari pelatihan di Balai Besar Pengembangan Pelatihan Kerja (BBPLK) disemprot desinfektan oleh Dinkes Asahan.
Kegiatan itu dilaksanakan, Rabu (25/3/2020) di kantor Dinkes Asahan.
Itu dikatakan Kadisnaker Asahan Budi Ansori melalui Kasi Penempatan Disnaker Asahan Edhie Catur Prayitno SH MM kepada taslabnews.
Menurut Catur, 11 putra-putri Kabupaten Asahan yang disemprot desinfektan itu baru selesai pelatihan di BBPLK Bekasi selama 2 bulan 15 hari.
Masih menurut Catur, dari 11 utusan dari Asahan yang mengikuti pelatihan itu, 10 org dinyatakan kompeten sedangkan 1 orang tidak melaksanakan UJK di karenakan Bekasi sudah zona merah akibat virus corona.
“Karenanya ke 11 orang tersebut dipulangkan ke Asahan. Sesampai di Asahan disnaker lalu membawa mereka ke Dinkes Asahan untuk mengadakan strilisasi dengan penyemprotan desinfektan dan pengukuran suhu tubuh
“Alhamdulillah suhu tubuh berkisar 35°c kadis dinkes didampingin Sekretaris Disnaker Meilina Siregar menyarankan ke 11 orang tersebut wajib lapor ke puskesmas setempat dan melakukan karantina mandiri selama 14 hari.
Senada dikatakan Kabid P2P Dinkes Asahan Saprin Sanja, SKM. Menurut Saprin, pihak Dinkes hanya melakukan penyemprotan desinfektan dan pengukuran suhu tubuh peserta pelatihan BBPLK tersebut.
“Kita hanya melakukan penyemprotan desinfektan dan pengukuran suhu tubuh. Selebihnya kita sarankan untuk wajib lapor dan cek kesehatan ke puskesmas setempat,” ucapnya. (Syaf)