TASLABNEWS, KISARAN – Putaran Nasional Piala Soeratin U15 PSSI yang akan digelar pertengahan Februari 2020, SSB Sei Kepayang Asahan mewakili Sumut bertekad mengulang sejarah dengan menjuarai kompetisi yang dilangsungkan di Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah tersebut.
Saat acara pelepasan tim SSB Sei Kepayang ke putaran nasional di Komplek Stadion Mutiara, Kisaran, Ketua Askab PSSI Asahan, Armen Margolang menjelaskan bahwa laga tersebut akan dimulai pada tanggal 16 Februari 2020 hingga tanggal 21 Februari 2020.
Kompetisi tersebut diikuti 26 peserta yang terdiri dari Asosiasi Provinsi PSSI, dibagi menjadi delapan grup. Asahan (mewakili Sumut) masuk di Grup H, akan berhadapan dengan Provinsi Lampung dan Kalimantan Selatan di Stadion dr H Moch Soebroto, Malang.
“Target kita jadi juara, kita ingin mengulangi sejarah 2019 di Kota Blitar, pada saat itu Sumut diwakili All Star Rahuning jadi pemenang,” jelas Armen, Rabu (4/2/2020).
Armen juga menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan persiapan tim selama 11 bulan dengan melahirkan 25 pemain, dan itu dinilai belum cukup, sehingga timnya pergi lebih awal, untuk melakukan uji coba dengan Persija U16, PPLP DKI U16, Indonesia Junior Soccer League, dan dijadwalkan akan berhadapan dengan Timnas PSSI U16.
“Dari hasil uji coba itu, kita akan ketahui sejauh mana keunggulan dan kelemahan tim, sehingga bisa diperbaiki, dan tidak tertutup kemungkinan kita akan tambah pemain, sesuai dengan kebutuhan,” jelas Armen.
Sementara itu Plt Kadis Porapar Asahan, Buwono Prawana mengharapkan para pemain bisa menjaga nama baik, dengan menggunakan waktu sebaik mungkin, dan saat berlaga nanti untuk selalu menjaga kesehatan serta menjunjung tinggi suportifitas dan disiplin.
“Tantangan cukup berat, utamakan kerja tim, karena dalam sepakbola yang paling utama adalah saling kerja sama bukan individu,” pesan Buwono.
Pada kesempatan tersebut, Ketua KONI Asahan Harris ST mengaku cukup berbangga dengan Askab PSSI Asahan, karena secara rutin menurunkan tim mewakili Sumut di putaran nasional, dan ini merupakan prestasi yang patut diacungi jempol.
“Ini merupakan bagian dalam pembinaan dan mencetak atlet berbakat, dalam tingkat lokal dan nasional,” jelas Harris. (mom)