TASLABNEWS, BATUBARA– Nasib naas dialami nek Musinem (78). Ia dirampok pria mengenakan masker bersenjata kampak.
Peristiwa itu terjadi, Senin (24/2/2020) sekira pukul 11.00 WIB, di rumahnya di Dusun Kampung Jawa, Desa Simodong, Kecamatan Sei Suka, Batubara.
Kapolsek Indrapura AKP Mitha Natasya melalui kanit Reskrim Ipda Jimmy Sitorus, membenarkan kasus perampokan ini.
Polisi menduga pelaku dan korban saling kenal. Hal ini dapat dilihat dari gerak-gerik pelaku yang faham betul situasi rumah korban, termasuk letak-letak uang korban yang disimpan di dalam bantal tidur.
Menurut Kapolsek, sesuai pengakuan Nek Musinem, korban sempat mencoba melakukan perlawanan dengan menarik tas miliknya yang diambil pelaku di dalam kamar. Namun pelaku bersenjata kampak tersebut berhasil kabur lewat pintu belakang.
Informasi yang diperoleh, ketika itu Musinem seorang diri di rumah sedang mengerjakan masakan di dapur.
Lalu Musinem beranjak ke ruangan depan, melintasi kamar tidur. Perempuan tua ini kaget, karena pintu kamar pribadinya terbuka.
Tak lama kemudian seorang pria tak dikenal mengenakan masker keluar kamar sembari memegang tas miliknya yang disimpan di dalam lemari.
Spontan Musinem menarik tas tersebut dari tangan pria tak dikenal itu. Walaupun diancam kapak, perempuan tersebut tetap menghalangi pelaku membawa barangnya.
Namun upaya Musinem kandas, tenaga pelaku lebih kuat menyentakan tas tersebut dari tangan Musinem, lalu pelaku kabur lewat pintu dapur.
Didampingi putranya Wono, Musinem membuat laporan resmi ke Mapolsek Indrapura, Selasa (25/2/2020). Dalam kejadian ini, korban mengaku pelaku membawa kabur uang tunai, perhiasan dan BPKB mobil dengan nilai ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. (Mjc/int/Syaf)