TASLABNEWS, ASAHAN- Selama 2019 tercatat sebanyak 104 warga dari 4 kecamatan di Kabupaten Asahan menderita Demam Berdarah Dengue (DBD).
Hal itu dikatakan Sekretaris Dinkes Asahan H Nurdin kepada TASLABNEWS, Kamis (6/2/2020).
Menurut Nurdin, sesuai data yang dimiliki Dinkes Asahan, ada 3 warga Kecamatan Meranti yang terkena DBD selama 2019.
Sedangkan di Kecamatan Pulo Banding 57 orang, Rawang Panca Arga 7 orang, dan Air Joman 38 orang.
Dari 104 warga yang positif DBD itu, 1 orang meninggal dunia yakni dari Kecamatan Pulo Banding.
BERITA SEBELUMNYA:
25 Warga Aek Kuasan Derita DBD, di Aek Ledong 5 dan di Sei Kapayang 14 Orang
31 Warga Rahuning Asahan Terkena DBD, di Pulau Rakyat 23 Orang
17 Warga BP Mandoge Terkena DBD, di Bandar Pulau 14 dan di Aek Songsongan 20 Orang
Masih dari Nurdin, tingginya jumlah penderita DBD diduga akibat banyaknya tempat penampungan air seperti bak mandi, kaleng dan botol bekas, aquarium dan kolam yang jarang dibersihkan.
Hal itu menyebabkan nyamuk Aedes agepty yang menyebarkan virus DBD berkembang biak.
Karenanya Nurdin mengajak warga untuk selalu menerapkan hidup sehat agar terhindar dari DBD. (Syaf)