TASLABNEWS, SIMALUNGUN – Bukan kader, Muhajidin Nur Hasim memakai atribut Pemuda Pancasila saat mengembalikan formulir pendaftaran Calon Bupati Simalungun ke kantor DPC Partai Hanura Kabupaten Simalungun, Selasa (17/12/2019). Hal tersebut mendapat kecaman dari Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila (MPC PP) Kabupaten Simalungun.
“Tindakan Muhajidin memakai atribut Pemuda Pancasila tersebut tanpa ada koordinasi dengan MPC PP Kabupaten Simalungun dan benar-benar sudah mencederai organisasi,” kata Sekjend MPC PP Kabupaten Simalungun, Sanju Sidabutar.
Diterangkan Sanju, berdasarkan catatan MPC PP Kabupaten Simalungun, Muhajidin Nur Hasim bukanlah kader Pemuda Pancasila Kabupaten Simalungun dan tidak diketahui yang bersangkutan tercatat sebagai kader Pemuda Pancasila di daerah mana.
“Jadi tidak ada alasan Saudara Hasim memakai atribut Pemuda Pancasila untuk kepentingan politik tanpa melakukan kordinasi dengan MPC PP Kabupaten Simalungun,” tegas Sanju Sidabutar.
Untuk itu, menurut Sanju, demi menjaga nama baik Organsasi Pemuda Pancasila dan agar tidak menciptakan kegaduhan di tubuh Pemuda Pancasila Kabupaten Simalungun, mendesak Muhajidin Nur Hasim untuk melakukan klarifikasi dan permohonan maaf kepada keluarga besar MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Simalungun, dalam waktu 2 kali 24 jam.
Pada kesempatan tersebut, Sanju juga mengatakan terkait dengan akan dilaksanakannya perhelatan Pilkada Kabupaten Simalungun Tahun 2020 bahwa MPC PP Kabupaten Simalungun hingga saat ini belum menentukan arah dukungan pada Pilkada Simalungun.
“Kami meminta kepada seluruh kader agar jangan melakukan tindakan-tindakan sepihak yang dapat merusak citra organisasi karena keputusan akan kita ambil melalui mekanisme Organsasi,” pungkas Sanju Sidabutar. (mom)