TASLABNEWS, TANJUNGBALAI-Para pedagang di Pasar TPO, Selasa (26/11/2019) mencari sisa-sisa barang berharga di bekas lapak/kios jualan mereka yang terbakar, Selasa (26/11) dini hari.
Salah seorang pedagang mengaku bernama Budi mengatakan seluruh barang daganganya musnah terbakar.
“Gak ada lagi yang tersisa. Semua barang daganganku habis terbakar,” ucapnya.
Budi mengaku datang ke lokasi kiosnya untuk mencari sisa barang dagangannya yang masih bisa dimanfaatkan.
Pantauan wartawan, banyak para pedagang yang datang untuk mencari barang berharga mereka yang tersisa.
Sementara Walikota Tanjungbalai H Muhammad Syahrial SH MH meninjau lokasi Pasar TPO yang terbakar, Selasa (26/11/2019) sore.
Diketahui sebelumnya, pasar yang mayoritas menjual pakaian bekas yang berlokasi di seputaran Jalan Suprapto dan Jalan DI Panjaitan, Kelurahan Matahalasan, Kecamatan Tanjungbalai Utara, itu terbakar, Selasa (26/11/2019) dinihari tadi.
Dalam kunjungannya, Syahrial menyempatkan diri berbincang dengan para pedagang yang yang menjadi korban. Dia berharap, agar para pedagang tabah dan sabar dalam menerima musibah yang terjadi.
Syahrial mengatakan, Pemko Tanjungbalai turut berduka atas musibah kebakaran yang menghanguskan ratusan kios di Pasal TPO tersebut.
“Atas kejadian ini, prekonomian masyarakat terganggu,” katanya.
Ia menjelaskan, begitu mengetahui peristiwa kebakaran yang menghanguskan Pasar TPO, selaku Walikota, dia langsung melakukan rapat dengan Pimpinan OPD terkait untuk membahas tindaklanjut Pemko Tanjungbalai terkait musibah itu.
“Tadi bersama pejabat sudah melakukan rapat untuk membahas apa akan dilakukan untuk membantu pedagang agar kembali bisa beraktifitas,” sebutnya.
“Untuk sementara, kita akan membersihkan lokasi kebakaran dari puing-puing yang ada agar tidak mengganggu masyarakat dalam beraktifitas,” lanjut Syahrial.
Hingga saat ini, lanjut Syahrial, Pemko Tanjungbalai masih menunggu hasil penyelidikan pihak kepolisian terkait penyebab terjadinya kebakaran.
“Penyebab kebaran belum diketahui. Ini masih menunggu penyelidikan kepolisian. Namun untuk jumlahnya, mencapai lebih 700 kios yang terbakar,” ucapnya. (Ign/syaf)