TASLABNEWS, ASAHAN-Seorang waria bernama Agus alias Clara dan 15 orang terjaring razia gabungan personel TNl, Polisi, Dinas Sosial, dan Satpol PP Asahan, Jumat (25/10).
Razia ini dilakukan disejumlah hotel dan penginapan di Kota Kisaran.
Dalam razia hotel dan penginapan itu, petugas juga berhasil amankan satu waria yang sering mangkal di pondok Jalan Lintas Sumut tepatnya disamping Kantor DPRD Asahan.
Saat hendak menjaring waria itu, tampak terlihat petugas lari sampai ke semak belukar mengejar waria tersebut yang lari karena menghindar dari kejaran petugas.
“Aduh, sakit kali kaki ku akibat lari, ampun pak ahh,” ungkap seorang waria yang mengaku bernama Agus alias Clara.
Setelah berhasil diamankan waria tersebut langsung dibawa ke Dinas Sosial untuk di data dan diberikan pembinaan.
Kabid Trantib Satpol PP Asahan Siti Rosmita atau sering disapa dengan mak Iros mengatakan, bahwa razia yang dilakukan ini adalah untuk membersihkan Kabupaten Asahan dari sehala bentuk kemaksiatan sebab ini merupakan visi misi Pemerintah Asahan.
“Kita sama-sama membaiki Kabupaten kita, dan semoga nantinya para terjaring dapat pelajaran dan tidak melakukan hal ini lagi,” ucap Mak Iros.
Ia juga mengatakan bahwa dalam razia ini, petugas berhasil amankan 17 orang yang terjaring dalam razia operasi pekat saat didalam kamar hotel yang ada di Asahan. (Chan/syaf)