TASLABNEWS, ASAHAN – Pada tahun 2019 dana desa yang dikucurkan oleh pemerintah di 177 Desa se-Kabupaten Asahan agar dijadikan potensi dalam membangun Desa dalam rangka percepatan pembangunan.
Itu dikatakan Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Asahan, Taufik ZA pada Gelar Bursa Inovasi Desa (BID) Kabupaten Asahan Tahun 2019 yang dilaksanakan di Gedung Balai Karyawan PTPN III Desa Perkebunan Sei Silau Kecamatan Buntu Pane, Kamis (17/10/2019).
“Kiranya dengan BID tidak sekedar kegiatan pameran barang, tetapi berbagi ide-ide dan inovasi dalam pembangunan desa harus dijadikan sumber data dan informasi untuk dimasukan ke RPJMDesa dan RKPDesa,” ujar Sekdakab mewakili Bupati Asahan, H Surya BSc.
Sekda juga mengatakan, agar melalui BID bisa dijadikan media pembelajaran bagi desa untuk memperoleh informasi dan perkembangan kearifan lokal.
Kegiatan BID Klaster III diikuti Kecamatan Silau Laut, Air Joman, Rawang Panca Arga, Meranti, Pulau Bandring, Buntu Pane, Setia Janji, Tinggi Raja dan Bandar Pasir Mandoge.
Dalam Kegiatan itu turut dihadiri perwakilan Distrik Manager Asahan, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), Forkopimcam Buntu Pane, para Camat yang tergabung dalam Klaster III, Ketua TP PKK beserta pengurus dan seluruh Kepala Desa (Kades) Klaster III dan undangan.
Dalam kesempatan itu, Sekda didampingi Forkopimcam Buntu Pane dan Panitia Penyelenggara BID Kabupaten Asahan tahun 2019 melakukan pemukulan gong, menandakan kegiatan itu resmi dibuka, yang selanjutnya Sekda meninjau stand BID 2019. (mom)