TASLABNEWS, ASAHAN- Diduga takut tertangkap polisi, seorang pria bernama Risky warga Kabupaten Asahan, Jumat (20/9) nekat lompat ke sungai. Namun sejak itu korban tidak muncul-muncul dan diduga hanyut terbawa arus sungai.
Informasi diperoleh dari Fadli (41), Risky merupakan warga Jalan Durian, Kelurahan Kisaran Naga, Kecamatan Kisaran Timur.
Menurut Fadli, sesuai informasi yang didengarnya, korban lompat ke sungai dikarenakan menghindari penggerebekan polisi Satnarkoba Polres Asahan.
“Kata orang-orang dia lom0at ke sungai karena mendengar ada pilisi datang. Sedangkan kawanya langsung kabur. Namun dia gak muncul-muncul ke permukaan. Diduga hanyut terseret arus sungai,” ucapnya.
Sementara Kasat Narkoba Polres Asahan AKP Antony Tarigan mengatakan, pihaknya memang benar ada melakukan patroli di sekitar lokasi, saat korban menceburkan diri ke Sungai.
“Memang benar anggota kita ada melaksanakan patroli ke Jalan Durian karena ada laporan dari warga di daerah tersebut marak peredaran Narkoba,” jawab Antony.
Hingga berita ini terbit, korban belum juga ditemukan. Hingga jelang malam tadi, sejumlah warga masih ramai di sekitaran lokasi awal korban dinyatakan hanyut.
Terlihat juga, Tim SAR Pos Tanjungbalai Asahan dibantu BPBD Asahan melakukan pencarian korban menggunakan dua unit kapal mesin. (Adi/syaf)