TASLABNEWS, TANJUNGBALAI-Seorang bocah asal Kecamatan Datuk Bandar, Kota Tanjungbalai, Sumatera Utara bernama Aisyah 1 tahun 6 bulan mengalami gizi buruk.
Akibat penyakit yang duderitanya Ausyah sering menangis. Rintihan Aisyah membuat ibunya Mardiyana (23) warga Jalan Mahoni, Lingkungan IV, Kelurahan Sijambi, Kecamatan Datuk Bandar, Kota Tanjungbalai ikut bersedih
Setiap melihat putrinta terbaring lemah, Nardiyana hanya bisa mengelus dada dan berharap ada dermawan yang mau membantu meringankan beban putrinya.
Ditemui di runah sakit, Sabtu (21/9/2019), ibu bocah malang itu menangis mendengar keterangan dokter yang mengharuskan sang bayi Aisyah harus dirujuk ke salah satu rumah sakit di Medan.
Pasalnya ia tak punya biaya untuk membawa anaknya berobat ke Medan.
“Aku tak punya uang. Suami ku pun cuma nelayan pukat cumi. Kebetulan sudah beberapa hari berangkat ke laut. Sudah ku kabari memang, sekarang menuju jalan pulang,” kata Mardiyana terus menangis ketika ditemui di ruangan anak RSUD dr T Mansyur Kota Tanjungbalai.
“Seperti inilah kondisi putri ku ini bang. Perutnya besar dan keras, dia tidak mau makan. Kalau dikasi makan dia muntah. Dia cuma mau minum air saja,” katanya.
Menurut Mardiana, penyakit yang diderita putrinya itu baru diketahui selama dua bulan terakhir. Dan itu pun setelah dia membawa Aisyah berobat ke RSUD dr T Mansyur.
“Sedihnya lagi, kata dokter, kalau ada penyumbatan, perut anak ku ini harus dioperasi,” pungkas Mardiyana. (Mjc/int/syaf)