TASLABNEWS, ASAHAN-Sebanyak 39 siswa diamankan personel Polres Asahan, Jumat (27/9) siang.
Para siswa SMA ini dijaring petugas saat sedang berkumpul dan diduga hendak ikut aksi demo Mahasiswa.
Saat dimintai keterangan di Polres Asahan, para pelajar ini mengaku hanya ikut ikutan aksi demo. Mereka mengaku terpengaruh ajakan untuk ikut unjuk rasa dari media sosial.
“Dari 39 orang pelajar ini mayoritas sedang bolos sekolah dan berkumpul di beberapa lokasi di kota Kisaran. Para pelajar ini berasal dari Kabupaten Asahan dan kota Tanjungbalai. Mereka juga membuat sejumlah poster yang berisi pesan yang tidak sesuai etika”.
Para pelajar ini, lanjut Kapolres, merupakan korban berita bohong atau hoax dari media sosial, sehingga mudah diajak oleh oknum-oknum tertentu untuk ikut melakukan aksi demo.
Usai dilakukan pendataan dan pembinaan, para pelajar ini akan dikembalikan kepada pihak sekolah serta keluarga masing masing.
“Tolong sama-sama kita mengawasi dan menjaga anak-anak kita. Jangan sampai mereka tersesat dengan informasi-informasi yang tidak benar atau hoax. Karena di era digitalisasi sekarang ini, berita hoax mudah disebar melalui media sosial,” kapolres. (Mtc/int/syaf)