TASLABNEWS, ASAHAN-Jumlah penderita gizi buruk di Pulau Bandring Asahan selama 2019 tercatat ada 8 orang. Sedangkan di Meranti dan Setia Janji masing-masing ada 1 orang.
Itu dikatakan Kadis Kesehatan Asahan dr Aris melalui Sekretaris Santoso kepada taslabnews, Selasa (10/9).
Menurut Santoso, sesuai data yang dimiliki Dinkes Asahan dari puskesmas di tiga daerah itu, ada kenaikan drastis jumlah penderita guzi buruk di Pulau Bandring.
Tahun 2018 jumlah penderita gizi buruk di Pulau Bandring 3 orang. Namun tahun 2019 jumlah penderita jadi 8 orang.
Sedangkan di Meranti, pada tahun 2018 jumlah penderita gizi buruk tidak ada. Tahun 2019 ditemukan 1 orang penderita gizi buruk.
Untuk Setia Janji, pada tahun 2018 ada 2 orang penderita gizi buruk. Namun tahun 2019 turun menjadi 1 orang.
Masih dari Santoso, upaya yang dilakukan Dinkes Asahan untuk menekan jumlah penderita gizi buruk adalah melakukan sosialisasi ke puskesmas dan posyandu.
Selain itu dilakukan pemberian makanan bergizi untuk warga miskin dan ibu hamil.
Diharapkan dengan kegiatan yang dilakukan Dinkes Asahan itu jumlah penderita gizi buruk di Asahan bisa berkurang. (Syaf)
