TASLABNEWS, LABUSEL-Ketua Serikat Pekerja Seluruh Indonesia Pimpinan Unit Kerja Pabrik Kelapa Sawit (SPSI-PUK-PKS) PTPN3 Aektorop, Kecamatan Torgamba, Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Andi Sahat Parulian Sihotang (30) diduga menjadi korban penikaman, Minggu (22/9) sekira pukul 20.00 Wib di kawasan gereja GKPI Cikampak Torgamba.
Akibatnya, pria yang memiliki tiga anak itu menderita luka tikaman di perut sebelah kanan dan dilarikan ke rumah sakit.
Informasi diperoleh dari orangtua korban, Oloan Sitohang, anaknya korban penikaman diduga dilakukan pelaku berinisial On.
Kasus penikaman itu terjadi 3 Agustus 2019 lalu di Cikampak.
“Iya. Anak saya ditikam pelaku On. Pelaku juga sebelumnya pernah menikam orang lain,” ungkap Oloan, Senin (23/9) kepada wartawan via selular.
Kata dia, setelah mendapat tikaman, korban langsung dievakuasi ke rumah sakit Nur Ainun Blok Songo, Labusel. Dan kemudian dilakukan tindakan operasi.
“Anak saya mendapat perawatan medis di RS Nur Ainun,” bebernya seraya mengatakan istri korban melaporkan kasus tersebut ke pihak Kepolisian setempat.
Kapolsek Torgamba Resor Labuhanbatu AKP Mulyadi ketika dikonfirmasi wartawan menyebut korban bukan korban penembakan seperti isu yang beredar. Melainkan korban penikaman.
“Korban ditikam bagian perut kanan,” ujarnya.
Saat ini pihaknya sedang memburu On yang telah ditetapkan sebagai tersangka. Dan, memintai keterangan dari sejumlah saksi dalam penyidikan kasus itu.
“Kita masih memburu tersangka,” pungkas AKP Mulyadi. (Di/syaf)