TASLABNEWS, ASAHAN–Pelayanan dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) dalam melayani masyarakat dinilai masih perlu dilakukan peningkatan.
pembahasan Forum Konsultasi Publik, Rabu (7/8/2019). |
Pembahasan itu dipimpin oleh analisis kebijakan ahli Madya Kemenpan RB Republik Indonesia, Syafruddin didampingi Kadis Capil dan Kabag Orta setdakab Asahan.
3 Bocah di Labura yang Tewas Tertimpa Gorong-gorong Dimakamkan Satu Liang, Ibu Korban Pingsan
Jatuh ke Laut, Nelayan Asal Tanjungbalai dan Batubara Hilang
Miliki Sabu, 2 Napi Lapas Kelas II-B Pulau Simardan Tanjungbalai Diangkut ke Polres
Menurut Syafruddin, FKP juga bertujuan untuk meminta masukan dari peserta guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Unit pelayanan publik harus berjuang memberikan pelayanan, karena ASN adalah seorang pelayan.
“Masyarakat lebih mengetahui apa yang harus dilakukan penyelengaraan. Maka itu FKP ini nanti akan menghasilkan rekomendasi untuk dilakukan capil,” ungkap Syafruddin.
Sementara itu, Kabag Orta, M Ilham mengatakan kegiatan melibatkan perwakilan media, Desa, Lurah, Puskemas, Camat, OPD dan masyarakat dengan total kehadiran 51 orang.
Menurut Ilham, peran serta peserta memberikan saran dan ide untuk meningkatkan pelayanan di Dukcapil sangat dibutuhkan hingga dari semua saran pertanyaan dibuat berita acara untuk dijadikan rekomendasi peningkatan pelayanan Capil.
“Ada beberpa item penting untuk menjadi perhatian yakni tentang kebijakan pelayanan, sarana dan prasarana, profesional SDM, manajem informasi serta inovasi,” ujar Kabag Orta ini.
FKP juga dirangkai dengan pemaparan oleh Kadis Dukcapil, Supriyanto dan penandatanganan berita acara rekomendasi. (ltc/int/syaf)