TASLABNEWS, TANJUNGBALAI–Warga yang tinggal di sekitar Titi Gantung, Kecamatan Teluk Nibung, Kota Tanjungbalai, Sungai Kapias, Selasa (16/7) heboh. Syawal Bani (75) yang dikabarkan hilang sudah dua hari ditemukan tewas mengambang di sungai.
Ratusan pelayat datang ke rumah duka. |
Informasi dihimpun menyebutkan, mayat pria warga Gang Tikus, S Dengki, Kelurahan Mata Halasan, Kecamatan Tanjungbalai Utara itu ditemukan warga dalam keadaan mengambang dengan posisi telungkup.
Menurut M Syaiful Arifin, anak Syawal Bani, ayahnya diketahui meninggalkan rumah pada Minggu (14/7) malam untuk bertakziah ke rumah tetangganya di sekitar pasar TPO.
BACA BERITA LAINNYA:
Walaupun Pernah Dikurung Erwin Tak Tobat Juga, Masuk Bui Lagi Karena Kantongi 16,20 gram Sabu
Ibu Kandung Temukan Anaknya Tewas Tergantung di Pohon Kelapa
Namun, tunggu punya tunggu ayahnya tidak pulang ke rumah sehingga keluarga melakukan upaya pencarian dan sempat mengunggahnya ke akun media sosial Facebook.
Pada Selasa (17/7) sekitar pukul 11.00 WIB, M Syaiful Arifin membuat laporan orang hilang ke Polres Tanjungbalai. Kemudian, sekitar pukul 12.15 WIB, Syaiful menerima telepon dari masyarakat bahwa ada mayat laki-laki mengambang di Sungai Kapias.
Jenazah korban saat dievakuasi. |
“Mendapat info, saya langsung ke lokasi penemuan. Setelah melihatnya, saya pastikan jenazah itu adalah orang tua saya yang meninggalkan rumah pada Minggu malam Senin,” ujar Syaiful saat ditemui wartawan di kamar jenazah RSDU dr Tengku Mansyur Tanjungbalai.
Menurut Syaiful, ia mengenali jenazah dari ciri-ciri dan baju yang dikenakan ayahnya ketika pergi dari rumah untuk bertakziah.
Ditambahkan, semasa hidup orang tuanya tersebut tidak mengalami sakit yang serius, namun ingatannya sudah melemah karena faktor usia.
Pantauan di lapangan, evakuasi mayat dari lokasi penemuan dilakukan oleh masyarakat, BPBD dan Tim Gerak Cepat Himpunan Pemuda Islam Peduli Sosial (TGC-HIMPIPSOS) Kota Tanjungbalai. (ant/int/syaf)