TASLABNEWS, MEDAN – Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) menyambut positif rencana PT Pelindo 1 untuk membangun dan mengembangkan Pelabuhan Kuala Tanjung. Namun diharapkan, keberadaan pelabuhan tersebut dapat memberdayakan dan membawa kesejahteraan bagi masyarakat sekitarnya.
Wagubsu Mysa Rajeckshah membahas Pelabuhan Kuala Tanjung. |
Demikian disampaikan Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagub Sumut) Musa Rajekshah ketika menerima kunjungan Direktur PT Pelindo 1 Dian Rachmawan, di ruang kerjanya, lantai 9, Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro, Nomor 30 Medan, Kamis (4/7).
Wagub mengusulkan agar dilakukan pemberdayaan masyarakat sekitar pelabuhan, antara lain bidang pendidikan, keterampilan, hingga ekonomi masyarakat.
BERITA LAINNYA:
APBD Kota Tanjungbalai TA 2018 mengalami defisit Rp22 Miliar Lebih
Pembangunan Pasar Ternak di Air Batu Asahan Rugikan Negara Rp75 Juta
“Khusus untuk bidang pendidikan tidak hanya dilakukan pelatihan semata, juga saya berharap PT Pelindo 1 bersedia menghibahkan lahan untuk dibangun Sekolah Menegah Kejuruan (SMK) khusus tentang perlabuhan dan perkapalan, yang siswanya berasal dari masyarakat sekitar Kuala Tanjung,” katanya, yang saat itu didampingi Asisten Pemerintahan Jumsadi Damanik
Dengan begitu, menurut Wagub, pendidikan masyarakat dapat lebih ditingkatkan, yang pada akhirnya dapat berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Sehingga harapan untuk Sumut yang sejahtera dan bermartabat dapat terwujud.
“Tujuan Gubernur dan juga saya untuk mensejahterakan masyarakat dan membuat Sumut yang bermartabat. Artinya, janganlah nanti setelah Pelabuhan Kuala Tanjung maju, tapi para pelaku perekonomiannya dikuasai orang luar, dan kita hanya jadi penonton,” ujar Musa Rajekshah.
Direktur PT Pelindo 1 Dian Rachmawan menyambut positif apa yang disampaikan Wagub Sumut Musa Rajekshah. Juga setuju dengan rencana dibangunnya SMK di kawasan tersebut, dan kelak pelabuhan akan memakai tenaga kerja yang merupakan lulusan SMK kejuruan tersebut.
“Dalam waktu dekat Pelindo 1 juga akan bekerja sama dengan BUMD Sumut, yakni Tirtanadi dalam hal pengadaan air bersih,” katanya.
Seperti yang diketahui Pelabuhan Kuala Tanjung memiliki potensi yang sangat besar, karena posisinya yang strategis, sebagai perlintasan kapal dari berbagai negara seperti India, Tiongkok dan lainnya. (rel/syaf)